Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika GOR Cengkareng Kurang, Satpol PP Siapkan Tempat Lain Tampung PMKS

Kompas.com - 29/04/2020, 20:33 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satpol PP Jakarta Barat sudah mempersiapkan lokasi tambahan selain Gelanggang Olahraga (GOR) Cengkareng guna menampung para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).

Pasalnya, dalam penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta, kapasitas GOR Cengkareng akan dibatasi guna menjalankan aturan physical distancing atau jaga jarak fisik.

"Itu (GOR Cengkareng) kapasitasnya untuk menampung 80 orang," kata Kepala Satpol PP Jakbar Tamo Sijabat saat dihubungi, Rabu (29/4/2020).

Baca juga: Selain Dibina, PMKS Juga Jalani Rapid Test Covid-19 di GOR Cengkareng

Jika sudah melebihi kapasitas yang disediakan, Satpol PP Jakbar bakal mempersiapkan GOR Kalideres dan Grogol Petamburan guna menampung para PMKS.

"Kalau melebihi kapasitasnya kami akan taruh di GOR Kalideres atau GOR di Grogol Petamburan ke depannya," kata Tamo.

Tamo pun berharap para PMKS yang terjaring razia agar secepatnya kembali pulang setelah pembinaan.

Baca juga: 27 PMKS yang Terjaring Razia di Jakut Jalani Rapid Test, Hasilnya Negatif

"Kalau KTP DKI dikembalikan ke keluarga. Kalau KTP-nya daerah diusulkan ke dinas untuk dipulangkan ke kampungnya. Tapi kebanyakan dikembalikan ke keluarganya," ujar Tamo.

Sebelumnya, pihak Satpol PP Jakbar gencar melakukan razia para PMKS saat penerapan PSBB tahap ke dua ini.

Pasalnya, PMKS kerap berkerumun dan tidak banyak yang menggunakan masker saat berinteraksi.

PMKS yang terjaring razia akan dibina oleh Dinsos Jakbar di GOR Cengkareng, selain dibina PMKS juga menjalani rangkaian rapid test Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Megapolitan
Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com