Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Full Online, PPDB 2020 Kota Tangerang Dibuka Hari Ini

Kompas.com - 11/06/2020, 19:04 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2020/2021 di Kota Tangerang resmi digelar hari ini.

PPDB yang akan berlangsung sampai dengan dibuka bertahap dengan jenjang pendidikan dan jalur yang berbeda.

Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan, PPDB kali ini berbeda di tahun sebelumnya yang diterapkan dengan sistem penuh dari dalam jaringan atau online.

"PPDB jalur afirmasi dan perpindahan orang tua telah dibuka hari ini," ujar dia dalam keterangan tertulis, Kamis (11/6/2020).

Baca juga: Dimulai Hari Ini, Simak Cara Aktivasi Akun PPDB Jakarta

Karena dilaksanakan online, Arief berharap seluruh wali murid memberikan data yang valid.

"Agar kami dapat melayani dan melakukan proses PPDB online ini dengan baik," kata Arief.

Adapun jadwal Pelaksanaan PPDB dibagi menjadi dua bagian, yakni pendaftaran tingkat SD dan Pendaftaran tingkat SMP.

Untuk tingkat SD, ada tiga tahapan waktu yang dipisahkan menurut jalur masuk.

1. Melalui Afirmasi pendaftaran dibuka dua hari 11-12 Juni

2. Melalui perpindahan tugas orangtua 11-12 Juni 

3. Melalui zonasi dibuka 15 sampai dengan 17 Juni 2020 Terkait daya tampung

Baca juga: Berikut Tahapan Lengkap PPDB Jakarta 2020 secara Online

Di tingkat SD dibagi enam zona, yakni zona Lingkungan Sekolah 40 persen, zona Wilayah 20 persen, zona umum atau antar zona 15 persen, zona luar Kota 5 persen, zona afirmasi 15 persen dan zona perpindahan 5 persen.

Sedangkan untuk jadwal PPDB untuk SMP dibagi menjadi empat tahap.

1. Melalui zonasi dibuka selama tiga hari, 26-28 Juni

2. Jalur Afirmasi hanya dibuka sehari pada 2 Juli

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com