Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Bima Arya Kisahkan Kesedihannya Saat Sang Suami Dijemput Petugas Medis Covid-19

Kompas.com - 13/06/2020, 20:22 WIB
Walda Marison,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Yane Ardian, istri dari Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, menceritakan detik-detik saat suaminya dibawa petugas medis Covid-19 dengan alat pelindung diri (APD) lengkap. Saat itu, Bima dinyatakan postif Covid-19.

Yane menceritakan, dia mendapat kabar langsung dari Bima bahwa suaminya itu dinyatakan positif Covid-19. Yane berusaha tegar dan menahan tangis saat mendengar kabar itu. Dia tidak mau tangisnya memperburuk kondisi psikologis Bima Arya dan kedua anak mereka.

“Saya mencoba kuat tapi rasanya ingin nangis. Tapi saya enggak bisa menunjukkan depan Kang Bima, kondisi itu tidak mudah bagi saya pribadi. Di depan Kang Bima dan anak-anak saya harus kuat,” kata Yane saat webminar via Zoom untuk acara peluncuran buku berujudul Positif, Sabtu (13/6/2020).

Buku itu ditulis Bima. Isinya tentang pengalamannya sebagai pasien Covid-19.

Baca juga: Bima Arya Tulis Buku tentang Pengalamannya Jadi Pasien Covid-19

Kesedihan Yane menjadi-jadi ketika melihat petugas medis datang ke kediamanya untuk menjemput Bima. Yane mencoba memeluk Bima saat suaminya henda masuk ke ambulas. Namun pelukan istrinya itu ditolak Bima karena khawatir akan menularkan Covid-19.

“Sebenarnya paling sulit adalah ketika Kang Bima masuk ke ambulans dan ambulans meninggalkan rumah kami. Saya mau nangis, hati berkecamuk melihat Kang Bima dijemput dengan tenaga medis dengan atributnya,” ucap dia.

Selama dirawat, Bima hanya mengandalkan video call untuk berkomunikasi dengan istri beserta anak-anaknya.

Bima Arya dinyatakan positif Covid-19 setelah pulang dari kunjungan kerja ke Turki pada Maret lalu. Ketika dinyatakan positif, dia langsung diisolasi di RSUD Kota Bogor pada 19 Maret. 

Setelah hampir satu bulan dirawat di rumah sakit, Bima Arya kemudian dinyatakan sehat dan kembali bertugas pada 28 April 2020.

Baca juga: Bima Arya Menduga Dia Dulu Terpapar Covid-19 di Pesawat

Selama dirawat di rumah sakit, Bima menulis pengalamannya dan ilmu yang dia dapat tentang Covid-19. Tulisan itu kemudian dikemas menjadi sebuah buku berjudul Positif.

Buku tersebut akan dijual untuk umum dan dibagikan secara gratis ke pasien Covid-19 di Kota Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com