Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ancol Hingga Ragunan Kembali Buka Sabtu ini, Simak Ketentuannya...

Kompas.com - 20/06/2020, 12:18 WIB
Vitorio Mantalean,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Sejumlah tempat wisata di DKI Jakarta kembali dibuka Sabtu (20/6/2020) ini.

Pembukaan ini merupakan salah satu tahapan setelah beberapa aktivitas publik dibuka sejak Jakarta masuk dalam fase PSBB Transisi.

Terakhir, museum-museum di Ibu Kota juga diperbolehkan kembali buka pekan lalu dengan sejumlah syarat.

Prinsipnya, pembukaan tempat wisata di Jakarta hari ini tetap mematuhi prinsip pembatasan kapasitas maksimal 50 persen.

Baca juga: Wisata Konservasi, Luhut: Secara Bertahap Akan Buka, Mungkin Juli atau Akhir Juni...

Pengunjung yang datang diharuskan telah membeli tiket secara daring, sehingga tidak terjadi penumpukan/antrean di loket masuk.

Di samping itu, pengunjung juga wajib mematuhi protokol kesehatan dasar di era pandemi ini, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak fisik.

Hal ini penting karena pandemi Covid-19 belum selesai dan berpotensi melonjak lagi jika warga tak patuh protokol kesehatan.

Berikut tempat-tempat wisata di Jakarta yang kembali dibuka secara terbatas hari ini:

Ancol Taman Impian

Dikutip dari Kompas.id, pihak pengelola Ancol Taman Impian hanya melayani pengunjung ber-KTP DKI Jakarta, dengan jumlah hanya 5.000 pengunjung per hari, dan jam operasional pukul 06.00-20.00. Pintu gerbang ditutup pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Hanya Pemilik KTP Jakarta Boleh Liburan ke Ancol Saat PSBB Transisi

Pemesanan tiket dilakukan via situs ancol.com, dengan harga Rp 25.000 per orang, Rp 25.000 per mobil, dan Rp 15.000 per motor.

Sejumlah unit rekreasi Ancol yang dibuka yakni:

• Pantai Ancol

• Dunia Fantasi

• Allianz Ecopark

• Ocean Dream Samudra

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com