JAKARTA, KOMPAS.com - Camat Senen Ronny Jarpriko menyebutkan, korban kebakaran di Jalan Kalibaru Timur 1, Bungur, Senen Jakarta Pusat sebanyak 40 kepala keluarga atau terdiri dari 200 jiwa.
"Ada sebanyak 30 rumah dengan 40 kepala keluarga, total perkiraan 200 jiwa terdampak kebakaran ini," kata Ronny saat ditemui di lokasi yang akan menjadi posko evakuasi di Jalan Kalibaru Timur 1, Bungur, Senen, Jumat (19/9/2020) sebagaimana dikutip Antara.
Ronny mengatakan, ada tiga RT yang terdampak dari kebakaran itu yaitu RT 008, RT 009, dan RT 015.
Baca juga: 20 Rumah di Poncol Senen Terbakar
"Nanti posko evakuasinya akan kita buat di lahan RTH milik Dinas Hutan dan Taman Kota DKI Jakarta usai proses pendinginan selesai dilakukan," ujar Ronny.
Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat akan dengan segera menyiapkan kebutuhan para warga yang terdampak kebakaran yang menghanguskan 30 rumah tinggal itu.
"Bantuan dari kita saat ini yang sudah dalam perjalanan seperti terpal, selimut, matras, sajadah, mukena, pakaian, pampers untuk anak, hingga makanan siap saji berupa biskuit. Bantuan lainnya akan menyusul disesuaikan dengan data pasti dari korban yang terdampak," kata Kepala Seksi Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat Maria Pasaribu saat ditemui.
Hingga pukul 17.20 WIB, proses pendinginan masih dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran, khususnya di titik RT 009 karena masih ditemukannya asap yang membubung.
Seperti diketahui, pada pukul 13.45 WIB api diketahui membakar salah satu perumahan warga di RT 009 RW 006 di Jalan Kalibaru Timur 1, Bungur, Senen, Jakarta Pusat.
Sebanyak 24 unit mobil pemadam kebakaran dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat pun diturunkan untuk memadamkan si jago merah.
Belum diketahui penyebab dari kebakaran yang diduga membakar permukiman warga pada pukul 13.45 WIB itu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.