Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganti Rugi Longsor di Ciganjur Tak Jelas, Warga Berencana Tempuh Jalur Hukum

Kompas.com - 30/10/2020, 16:53 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga Jalan Damai 2 RT 04/RW 02, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta yang menjadi korban longsor turap milik perumahan Melati Residence berencana menempuh jalur hukum.

Rencana tersebut bakal dilakukan jika pengembang Melati Residence tak kunjung menyelesaikan tanggung jawab terkait longsor turap.

"Saya tunggu sebulan kalau ga ada itikad baik dari pengembang, mau ga mau, saya dari pihak korban, pasti harus tempuh jalur hukum," ujar Ade Chandra (43), salah satu yang terdampak secara harta dan jiwa saat dikonfirmasi, Jumat (30/10/2020) siang.

Baca juga: Menanti Tanggung Jawab Pengembang Melati Residence yang Tak Kunjung Datang...

Ia mengatakan, sudah ada sejumlah pihak yang menawarkan bantuan hukum seperti bantuan pendampingan pengacara untuk penyelesaian kasus turap longsor. Chandra masih menunggu itikad baik hingga dari pihak pengembang.

"Kalau sampai berminggu-minggu sampai tanggal 10 November belum ada kejelasan, mungkin tawaran pakai pengacara saya terima," ujar Chandra.

Ade Chandra merupakan salah satu korban terdampak longsor turap. Istrinya tewas tertimpa bangunan yang ambruk tertimpa turap longsor.

"Sampai saat ini belum ada kelanjutan terkait ganti rugi. Saya akan telusuri sampai mana kejelasanya. Masa ga ada kejelasan? Yang saya tuntut ini ganti rugi harta benda. Kalau kerugian jiwa, ga bisa dinilai. Saya juga mengharapkan ganti rugi jiwa, tapi ya gak bisa disebutin nilainya," tabah Chandra.

Baca juga: Takut Roboh, Sejumlah Warga Minta Rumah di Melati Residence Dekat Turap Longsor Segera Dibongkar

Warga lainnya, Witarsih (56) mengatakan, akan terus meminta pertanggungjawaban dari pihak pengembang Melati Residence. Ia telah menunggu hampir sebulan tetapi belum mendapatkan kejelasan dari pihak pengembang Melati Residence.

"Saya akan minta perkembangan ke polisi, kan kasus ini sudah dilaporin ke Polsek Jagakarsa. Kalau ga ada kejelasan, saya mau tempuh jalur hukum. Nanti mungkin ajukan bantuan pengacara," kata Witarsih saat dikonfirmasi, Jumat (30/10/2020) siang.

Ia akan pergi ke Polsek Jagakarsa pada Senin (2/11/2020) untuk meminta perkembangan kasus yang menimpa keluarganya. Witarsih mengatakan, belum ada kejelasan hingga saat ini terkait ganti rugi atas kerusakan bangunan yang dialaminya.

 

"Belum ada pertemuan untuk bahas ganti rugi sama sekali. Saya tuh sama sekali ga ada yang bisa diambil dari rumah. Semua rusak. Mau tinggal di sana juga trauma," kata Witarsih.

Hingga saat ini, Kompas.com belum berhasil menghubungi salah satu perwakilan dari Melati Residence untuk mendapatkan klarifikasi lebih lanjut tentang peristiwa turap longsor.

Peristiwa turap longsor itu terjadi pada 10 Oktober 2020. Material turap setinggi 12 meter itu menutupi aliran sungai yang ada di bawahnya.

Dampaknya sungai meluap dan membanjiri permukiman warga sekitar. Material turap itu juga menimpa sejumlah rumah warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com