Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasangan Paruh Baya Tepergok Mesum di Kuburan, Mengaku Tak Punya Uang Sewa Hotel

Kompas.com - 09/11/2020, 13:25 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan paruh baya berinisial Y (59) dan SM (42) tepergok berbuat mesum di TPU Kebon Nanas, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (7/11/2020).

Wakasatreskrim Polres Jakarta Timur, AKP Suardi Jumaing mengatakan, saat diperiksa, keduanya nekat berhubungan badan siang bolong di kuburan, karena tidak memiliki uang untuk menyewa kamar penginapan.

"Alasan kedua pelaku memilih tempat TPU Kebon Nanas karena tidak memiliki uang untuk menyewa hotel," kata Suardi saat dikonfirmasi, Senin (9/11/2020).

Baca juga: Pasangan Paruh Baya Tepergok Mesum di TPU Kebon Nanas Siang Bolong

Kedua pelaku belum berstatus pasangan suami istri yang sah diakui agama maupun negara.

Mereka berbuat mesum atas dasar suka sama suka. Y berstatus duda, sementara SM janda.

Setidaknya mereka sudah berhubungan badan sebanyak lima kali dalam tiga bulan terakhir di TPU tersebut.

Suardi menambahkan, pihaknya belum melakukan proses hukum lantaran belum ada pihak dirugikan yang membuat laporan.

"Kalau salah satu pihak pasangan dari kedua orang ini melaporkan, baru kami tindak lanjuti. Kalau tidak ada yang melaporkan, kami tidak menganggap ini zina," ucap Suardi.

Polisi juga melakukan penyelidikan terkait orang yang merekam dan menyebarkan video tersebut hingga viral di media sosial.

"Yang kami ke depankan isunya adalah yang merekam dan menyebarkan karena berkaitan dengan UU ITE," ujar Suardi.

Sebelumnya, pasangan yang bukan warga Kecamatan Jatinegara tersebut nekat berhubungan badan siang bolong.

Baca juga: Pasangan Tepergok Mesum di TPU Kebon Nanas, Polisi: Sudah 5 Kali Melakukan

Bongga (35), saksi mata mengatakan, saat diamankan sekira pukul 14.00 WIB di area pemakaman Tionghoa, keduanya tidak sekedar bermesaran, melainkan sedang berhubungan seks.

"Mereka sudah dalam keadaan beradegan seks. Pas diamankan si laki-laki sama perempuannya ini langsung panik pakai celana mereka," kata Bongga di Jatinegara seperti dikutip Tribun Jakarta.

Keduanya hanya tertunduk malu saat dibawa dari lokasi pemakaman Tionghoa ke kantor pengelola TPU Kebon Nanas yang berjarak sekitar 50 meter.

"Informasi dari tukang bersih makam yang pertama melihat pasangan ini sudah duduk di bangunan makam Cina dari sekira pukul 12.30 WIB. Tapi waktu itu masih mesra-mesaraan biasa," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com