Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cengkareng Timur Jadi Pilot Project Kampung Tangguh Covid-19

Kompas.com - 28/11/2020, 12:06 WIB
Irfan Maullana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kelurahan Cengkareng Timur, Jakarta Barat, bakal menjadi proyek rintisan dalam program Kampung Tangguh yang dibentuk Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.

Alasan terpilihnya kawasan tersebut lantaran tingginya kasus Covid-19 dari warga yang tertular, sakit maupun meninggal, karena penyakit tersebut.

“Polres Jakbar bekerja sama dengan Kodim, door to door untuk mengecek langsung siapa yang tertular di kampung tersebut,” ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Polisi Audie S Latuheru di Jakarta, Jumat (27/11/2020) malam.

Baca juga: Depok Terapkan Pembatasan Sosial Kampung Siaga di 238 RW

Audie mengatakan perangkat untuk mendirikan Kampung Tangguh di Rumah Susun Cengkareng Timur telah disiapkan.

Pihaknya juga telah menyiapkan simulasi penanganan seumpama ada kejadian sehubungan penyebaran penyakit Covid-19.

Selain itu, antisipasi masalah ekonomi juga telah disiapkan bersama Kodim 0503 JB dan Pemerintah Kota Jakarta Barat.

Selain di Cengkareng Timur, Kampung Tangguh di Jakarta Barat juga akan berdiri di Kebon Jeruk dan di Tanjung Duren.

Dandim 0503/JB Kolonel Infanteri Dadang Ismail Marzuki mengatakan akan meminimalkan Covid-19 di tempat keramaian.

“Kita lakukan pengecekan di pabrik, pasar dan sebagainya sehingga meminimalisir penyebaran Covid-19 di Jakarta Barat, khususnya yang menjadi pilot project di Cengkareng Timur,” kata dia.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran membeberkan rencana awalnya membentuk Kampung Tangguh di kawasan Cengkareng sebagai proyek rintisan.

“Kita mau bikin Kampung Tangguh supaya masyarakat bebas dari Covid-19. Kalau ada masalah sosial, bisa kita tangani dari tingkat paling bawah. Ada kampung narkoba, kita sikat sama-sama,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com