Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Curi 3 Motor di Sebuah Rumah Kos di Tanjung Duren, Aksinya Terekam Kamera CCTV

Kompas.com - 11/03/2021, 18:34 WIB
Sonya Teresa Debora,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komplotan pencuri berjumlah tiga orang menggasak tiga unit sepeda motor di sebuah rumah kos di kawasan Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Rabu (10/3/2021) malam.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Melta Mubarak.

"Korban sudah buat laporan," kata Mubarak saat dikonfirmasi, Kamis (11/3/2021).

Mubarak menyatakan, pihaknya telah meminta keterangan sejumlah saksi.

Baca juga: Remaja di Tambun Ribut Gara-gara Acungkan Jari Tengah, Satu Orang Tewas Dibacok

Polisi juga telah menerima rekaman kamera CCTV yang menunjukkan detik-detik terjadinya pencurian tersebut.

"Lagi kami lidik. Mudah-mudahan pelakunya bisa ditangkap," ungkap Mubarak.

Rekaman kamera CCTV aksi pencurian itu viral di media sosial pada Kamis.

Dalam video berdurasi dua menit yang diunggah ke media sosial tersebut, terlihat dua orang pria berboncengan tiba di rumah kos pada malam hari.

Baca juga: Pencurian di Rumah Mewah di Serpong, Satu Pelaku Ditangkap Setelah Ditinggal Kabur Komplotannya

Kemudian, pria yang dibonceng turun dan masuk ke dalam rumah kos lewat sebuah gerbang.

Ia kemudian mengeluarkan satu unit motor, menutup kembali gerbang, kemudian melaju bersama pria yang memboncengnya tadi.

Selanjutnya, kedua pelaku kembali ke rumah kos bersama satu orang lainnya.

Ketiga pelaku berboncengan di satu motor yang sama.

Kemudian, salah seorang pelaku mengeluarkan dua unit motor lainnya, lalu melaju pergi meninggalkan rumah kos.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com