Kendarai Motor Sambil Bonceng Balita, Ibu di Bekasi Curi Burung Murai Seharga Rp 3 Juta Milik Polisi

BEKASI, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang perempuan mencuri seekor burung murai beserta sangkarnya viral di media sosial.

Aksi ibu tersebut diketahui terjadi di kawasan Perumahan Villa Wanasari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Dikutip Warta Kota, perempuan itu membawa burung hasil curian dengan mengendarai sepeda motor sambil membonceng balita.

Baca juga: Satpol PP Razia 2 Penginapan di Ciputat yang Diduga Lokasi Prostitusi Online, 74 Orang Diamankan

Ketua RT setempat, Waluyo Haryanto, mengatakan, burung murai seharga Rp 3 juta yang dicuri pelaku itu milik polisi. Korban bertugas di Polsek Cikarang Barat.

”Belum lapor polisi, karena pemiliknya itu kan anggota polsek. Jadi informasinya itu lagi mau ditelusuri dulu karena ada ibu-ibu sering melihat ibu-ibu itu," kata Waluyo, Senin (7/6/2021).

Waluyo menceritakan, peristiwa pencurian yang terekam kamera CCTV itu terjadi pada Jumat (4/6/2021) sekitar pukul 09.20 WIB.

Pelaku disebut bukan warga setempat, tetapi menguasai situasi dan dapat membaca kondisi lokasi pencurian.

”Pelaku bukan warga setempat, tapi kemungkinan warga dekat sini juga. Soalnya pelaku memanfaatkan momen saat petugas berkeliling," ucap Waluyo.

Baca juga: Polisi Selidiki Pencurian 7 Ekor Kambing di Serpong Bermodus Sembelih Ditempat

Walyuo mengatakan, aksi pelaku dicurigai oleh warga yang melihatnya membawa burung serta sangkarnya sambil mengendarai motor.

"Warga curiga juga dan sempat laporkan ke rumah pemilik burung itu. Benar saja hilang dicuri," katanya.

Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kompol Yulianto mengatakan, Polres Metro Bekasi akan menyelidiki kasus pencurian tersebut.

"Tentu pasti teman-teman polsek tindak lanjuti peristiwa pencurian itu untuk mencari pelakunya," ujar Yulianto.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul "MIRIS, Seorang Ibu Sambil Gendong Balita Curi Burung Beserta Sangkarnya Milik Polisi di Bekasi". Warta Kota/Muhammad Azzam)