Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemotor Tewas Terlindas Truk di Fly Over Ciputat Tangerang, Sopir Truk Kabur

Kompas.com - 20/06/2021, 14:00 WIB
Muhammad Naufal,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang pria warga Bogor, Jawa Barat, tewas usai terlindas truk di Fly Over Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (19/6/2021) malam.

Kanit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan Iptu Agus Sutisna berujar, korban tersebut berinisial DP.

Ia mengungkapkan kronologi korban yang terlindas truk tersebut.

Mulanya, DP mengendarai sebuah motor matic dari arah Pamulang, Tangerang Selatan, menuju ke arah DKI Jakarta, pada Sabtu sekitar pukul 22.00 WIB.

Baca juga: Tergelincir, Pemotor Tewas Terlindas Truk Molen di Graha Raya Tangsel

Saat DP berkendara di Fly Over Ciputat, secara bersamaan ada sebuah truk berwarna hijau yang juga berkendara ke arah yang sama.

"Setibanya di atas Jembatan Fly Over Ciputat arah Jakarta, diduga pengendara sepeda motor itu bermaksud menyalip mobil truk warna hijau," papar Agus dalam keterangan resminya, Minggu.

Kemudian, dia menduga bahwa DP secara tidak sengaja menyenggol badan truk saat sedang menyalip.

Kata Agus, DP lantas terjatuh dan terlindas ban truk tersebut.

Baca juga: Sopir Diduga Mengantuk, Calya Tabrak Pemotor, Pesepeda dan Pelari Pagi, 2 Tewas

Pengemudi truk itu tidak membantu korban atau pun berhenti, tetapi justru kabur dari tempat kejadian perkara (TKP) dan meninggalkan korban yang tewas di tempat.

"Selanjutnya, korban dievakuasi ke RS Fatmawati serta dilakukan visum," ujarnya.

"Dan kasus laka lantas (kecelakaan lalu lintas) ini dalam penyelidikan unit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan," sambung Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com