JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, meminta masyarakat tetap berada di rumah jika tidak memiliki kepentingan mendesak demi terhindar dari varian baru virus corona, yaitu varian Delta plus atau B.1.617.2.1 yang kini terdeteksi di Indonesia.
"Antisipasi varian baru tentu kita semua ingin memastikan bahwa tidak ada pilihan bagi kita selain kita memastikan berada di rumah, tempat yang terbaik, laksanakan protokol kesehatan," kata Riza, Kamis (29/7/2021).
Riza melanjutkan, SARS-Cov-2 akan terus berkembang menjadi varian baru sehingga pencegahan terbaik adalah tidak memberikan virus corona hidup lebih lama dengan berpindah inang.
Baca juga: Kemenkes: Ada 3 Kasus Covid-19 akibat Varian Delta Plus
"Varian ini akan berkembang terus, akan ada terus, jadi yang paling betul, paling benar adalah tetap berada di rumah sampai pada waktunya betul-betul kita diperbolehkan berada di luar rumah," kata Riza.
Temuan varian Delta plus atau B.1.617.2.1 pertama kali diumumkan Lembaga Biomolekuler Eijkman. Varian baru ini ditemukan di dua lokasi di Indonesia yaitu di Mamuju Sulawesi Barat dan di Jambi.
"Perkembangannya masih seperti yang kemarin diberitakan, ada tiga kasus di dua daerah, yang satu di Mamuju sama (satu lagi) Jambi," kata Direktur Lembaga Biomolekuler Eijkman, Amin Subandrio.
Virus tersebut secara umum tidak jauh berbeda dengan varian Delta yang ditemukan pertama kali di India.
Lembaga Eijkman masih belum memiliki cukup bukti untuk menyimpulkan apakah varian Delta plus itu lebih mematikan daripada varian Delta sebelumnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.