JAKARTA, KOMPAS.com - Benda bersejarah bernama Batu Penggilingan dipindahkan dari trotoar Jalan TB Simatupang, Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Kamis (28/10/2021).
Proses pemindahan dilakukan oleh Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur.
Satu unit mobil crane, satu unit mobil rescue, beserta sembilan personel dikerahkan.
Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman mengatakan, pemindahan dilakukan atas permintaan Pusat Konservasi Cagar Budaya Dinas Kebudayaan DKI Jakarta.
"Konon dulu (batu) dipergunakan untuk penggilingan tebu," kata Gatot, Kamis.
Baca juga: Warga Perumahan di Tangerang Protes Pemetaan Google Street View: Petugas Pakai Surat Endorse
Setelah berhasil diangkat dari trotoar, batu dengan berat 360 kilogram itu kemudian dipindahkan ke Cagar Budaya Betawi Condet.
"(Batu) terpendam separuh di dalam tanah. Ada warga yang mengetahui dari tokoh masyarakat bahwa itu batu cagar budaya," ujar Gatot.
Pemindahan batu dimulai pukul 11.30 WIB dan rampung dua jam kemudian. Tidak ada kendala dalam proses pemindahan itu.
Baca juga: Pengakuan Pengemudi Taksi Online yang Tabrak 2 Jambret hingga Tewas: Saya Kejar, Tabrak, Dia Mental
Dewan Kota Kecamatan Pasar Rebo Dani Taufiq Rahman mengatakan bahwa Batu Penggilingan yang terletak di RW 01 Kelurahan Gedong itu merupakan benda bersejarah dari abad ke-17.
"Batu penggiling tebu ini merupakan salah satu benda peninggalan bersejarah dari Tandjoeng Oost yang diperkirakan berasal dari abad ke-17," kata Dani, 10 Juni 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.