Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesepeda di Bekasi Jadi Korban Jambret, Uang hingga Kartu Identitas Raib

Kompas.com - 01/03/2022, 14:47 WIB
Joy Andre,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang pesepeda kembali menjadi korban penjambretan di sekitar Gelanggang Olahraga (GOR) Kota Bekasi pada Senin (28/2/2022). Akibat dari kejadian tersebut, sejumlah uang dan identitas korban raib diambil pelaku.

"Tas isinya KTP, SIM A dan C, BPJS, NPWP, sama uang tunai beberapa ratus ribu rupiah," ujar korban yang diketahui bernama Endro Cahyo, ketika dikonfirmasi oleh Kompas.com, Selasa, (1/3/2022).

Endro menuturkan, kejadian bermula saat dirinya sedang mengayuh bersepeda di Jalan Jendral Ahmad Yani di dekat GOR Kota Bekasi sekitar pukul 07.45 WIB.

Saat itu, ia yang mengayuh sepedanya sendirian. Ia berencana untuk bertemu dengan teman-temannya di kawasan Hutan Kota Bekasi.

"Saya gowes sendiri, mau ketemuan sama temen-teman gowes di Hutan Kota," ucap Endro.

Baca juga: Orang Kuat di Balik Penganiayaan Aktivis Haris Pertama dan Pemanggilan Politisi Golkar

Tepat di sekitar GOR Kota Bekasi atau Stadion Patriot, Endro dipepet dua orang pengendara sepeda motor yang berboncengan.

"Lagi apes, tas pinggang dijambret pemotor berboncengan, abis ambil tas saya pelaku langsung tancap gas," jelas dia.

Endro menjelaskan, ketika dijambret dirinya sempat terjatuh dari sepeda dan mengalami luka ringan dibagian pipi.

Sesaat setelah mengambil barang berharga miliknya, pelaku langsung tancap gas melarikan diri sehingga nomor polisi dari kendaraan yang digunakan pelaku tidak sempat terlihat.

Baca juga: Wanita Ini Curi Tas Berisi Uang Rp 12 Juta di Toko Kue di Ciracas Saat Penjaga Tertidur

Atas kejadian tersebut, Endro langsung melapor ke polisi dan pihak kepolisian memberikan surat tanda kehilangan untuk dijadikan persyaratan mengurus dokumen penting yang hilang. 

Ia berasumsi bahwa semua dokumen berharga miliknya dibuang oleh para pelaku karena dianggap tidak berharga.

Ia juga berharap, bagi siapapun yang menemukan dokumen atas nama dirinya dapat menghubungi ke nomor 08129518979.

"Titip pesan agar yang menemukan segera mengembalikan ke saya," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com