Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panitia Formula E Sebut Sesi Foto di Monas untuk Sambut Kedatangan Para Pebalap

Kompas.com - 30/05/2022, 05:19 WIB
Sania Mashabi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Fasilitas PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sekaligus Vice Managing Director Formula E Gunung Kartiko mengatakan, panitia akan mengadakan sesi foto bersama para pebalap Formula E di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada Kamis (2/5/2022).

Kata dia, sesi foto tersebut merupakan penyambutan para pebalap Formula E yang baru saja tiba di Jakarta.

"Acaranya hanya foto bersama, tidak ada dinner atau apa, jadi hanya ada sambutan sedikit ada foto bersama," kata Gunung di Hotel Pullman Jakarta, Minggu (29/5/2022).

"Kalau buat kami ini adalah welcoming para driver yang biasa dilakukan di setiap negara," lanjut dia.

Baca juga: 2 Jenis Tiket Ini akan Dijual On The Spot saat Pagelaran Formula E

Gunung menjelaskan, acara sesi foto bersama itu akan dimulai pukul 14.00 WIB di sebelah selatan Monas.

Acara tersebut bersifat terbatas, hanya dihadiri oleh panitia Formula E serta pejabat seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.

"Jadi di sebelah utaranya Pemprov ada tempat di situ akan kami pamerkan satu mobil balap dan ada safety car juga di situ," ujar Gunung.

Baca juga: 6 Hari Jelang Formula E, Belum Ada Perusahaan BUMN yang Jadi Sponsor

Sebelumnya, panitia penyelenggara Formula E Jakarta menyebutkan bahwa rencana sesi foto para pebalap mobil listrik di Monas tidak untuk umum sehingga hanya panitia dan founder FEO yang dapat menyaksikan agenda itu.

"Karena tidak bisa masuk untuk umum, jadi, hanya panitia dan founder FEO saja," kata Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni di Jakarta, Rabu (25/5/2022).

Dengan demikian, sesi foto tersebut khusus untuk pebalap Formula E dan tidak melibatkan masyarakat.

Rencananya, sesi foto itu dilakukan pada 2 Juni 2022 dengan latar belakang Monas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com