Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepertiga dari 355 Kendaraan Berbahan Bakar Solar Tak Lolos Uji Emisi di Jakarta Barat

Kompas.com - 08/07/2022, 16:23 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat menggelar layanan uji emisi gratis di Jakarta Barat selama tiga hari berturut-turut.

Tidak hanya untuk kendaraan berbahan bakar bensin, layanan tersebut juga terbuka bagi kendaraan roda empat berbahan bakar solar.

Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Barat Slamet Riyadi mengatakan, terdapat ratusan kendaraan berbahan bakar solar yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

"Kendaraan berbahan bakar solar ada 355 kendaraan, sedangkan bensin ada 2.590 kendaraan," kata Slamet saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (8/7/2022).

Baca juga: 2.945 Kendaraan Uji Emisi Gratis di Jakbar, 326 Mobil Tidak Lolos

Slamet menjelaskan, sebanyak sepertiga dari 355 kendaraan berbahan bakar solar yang diuji menunjukkan hasil tidak sesuai standar.

"Kami mencatat, dari 355 kendaraan solar yang berpartisipasi, terdapat 123 unit yang dinyatakan tidak lolos uji," kata Slamet.

Hal ini berbeda dengan hasil uji emisi kendaraan berbahan bakar bensin yang menunjukkan jauh lebih banyak kendaraan lolos uji.

"Kalau bensin, dari 2.590 kendaraan, hanya 203 yang tidak lolos," kata Slamet.

Baca juga: Hampir 3.000 Kendaraan Ikut Uji Emisi Gratis Selama 3 Hari di Jakarta Barat

Lebih jauh, Slamet berharap layanan uji emisi gratis ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melakukan uji emisi mobil dan perawatan rutin kendaraan.

"Semoga warga semakin menyadari pentingnya uji emisi dan servis kendaraannya secara berkala sebagai bagian dari peran serta menjaga kualitas udara di Jakarta," ujar Slamet.

Sementara itu, layanan uji emisi gratis diikuti oleh total 2.945 kendaraan di Jakarta Barat.

Baca juga: Saat STNK Mobil di Jakarta Tak Bisa Diperpanjang Jika Kendaraan Tak Lulus Uji Emisi...

Layanan digelar tiga hari berturut-turut sejak Selasa (5/7/2022) dan dilaksanakan mulai pukul 07.00 hingga 16.00 WIB.

Layanan tersebut digelar di sejumlah titik berbeda setiap harinya, yakni di kawasan CNI di Jalan Puri Lingkar Luar Kembangan, di samping Mal Taman Anggrek, dan di Taman Kota Cattleya, Kebon Jeruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com