Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen Kemendagri Ditunjuk Jadi Komisaris Jakpro, Wagub Riza: Perlu Ada Pengawasan dari Pemerintah Pusat

Kompas.com - 02/09/2022, 16:44 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Sekjen Kemendagri) Suhajar Diantoro ditunjuk menjadi Komisaris PT Jakarta Propertindo atau PT Jakpro (Perseroda).

Penunjukan tersebut berdasarkan hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Jakpro, Senin (29/8/2022).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan penunjukan Sekjen Kemendagri sebagai komisaris Jakpro agar pemerintah pusat bisa mengawasi langsung proyek-proyek yang dijalankan oleh perusahaan milik Pemprov DKI Jakarta ini.

Apalagi, kata Riza, hubungan antara Pemprov DKI dengan pemerintah pusat selama ini juga terjalin baik.

Baca juga: Sekjen Kemendagri Jadi Komisaris Jakpro, Wagub DKI: Untuk Jaga Hubungan dengan Pemerintah Pusat

"Hubungan kita dengan pemerintah pusat kita jaga, perlu ada pengawasan dari pemerintah pusat umpamanya diwakilkan oleh Sekjen Kemendagri," ucap Riza dilansir dari TribunJakarta.com, Kamis (1/9/2022) malam.

Sebagai informasi, PT Jakpro memang acap kali ditunjuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menjalankan proyek besar di ibu kota.

Seperti pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) yang terletak di kawasan Jakarta Utara. Bahkan, PT Jakpro juga ditunjuk Anies untuk menggelar Jakarta E-Prix Formula E pada awal Juni lalu.

Balap mobil listrik terbesar di dunia itu pun sukses digelar di Jakarta International E-Prix Circuit yang berada di kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara.

Selain Suhajar, Asisten Pemerintahan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Sigit Wijatmoko ditunjuk menjadi Dewan Komisaris JakPro.

Baca juga: Jakpro Angkat Iwan Takwin Jadi Direktur Teknik dan Pengembangan Bisnis

Selain itu, RUPSLB mengangkat Iwan Takwin sebagai Direktur Teknik dan Pengembangan Bisnis PT JakPro.

Iwan juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Jakarta Solusi Lestari (JLS) yang merupakan anak usaha PT Jakpro.

Kemudian, ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Proyek Jakarta International Velodrome da

Adapun penunjukan Iwan dilakukan untuk menggantikan Mohamad Aprindy yang kini menjabat Direktur Utama (Dirut) PT Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kok Bisa Sekjen Kemendagri Rangkap Jabatan Komisaris PT Jakpro? Wagub Ariza: Biar Bisa Diawasi Pusat. (Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Acos aka Abdul Qodir)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com