Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didorong-dorong Massa PMII Jaktim, Gerbang Timur Balai Kota DKI Jakarta Rusak

Kompas.com - 14/09/2022, 18:10 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gerbang timur Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, dirusak massa aksi yang terdiri dari Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Jakarta Timur, Rabu (14/9/2022).

Pantauan Kompas.com, perusakan itu dilakukan ketika massa mendorong-dorong gerbang timur Balai Kota DKI Jakarta. Ornamen di gerbang besi itu jatuh satu per satu karena didorong massa aksi.

Ornamen yang juga berbahan besi itu jatuh, lalu diambil para massa aksi dan diberikan ke anggota kepolisian yang berjaga dari sisi dalam Balai Kota DKI.

Baca juga: Demo Kenaikan Harga BBM, Massa Paksa Masuk ke Balai Kota DKI

Puncaknya, sekitar pukul 17.35 WIB, massa aksi secara paksa menarik ornamen gerbang hingga meninggalkan lubang yang cukup besar.

Ornamen itu tepatnya berada di sisi kiri gerbang tersebut.

Usai ditarik paksa, ornamen tersebut lantas diserahkan ke anggota kepolisian.

Polisi yang bertugas kemudian mengamankan ornamen tersebut.

Baca juga: Massa Demo Kenaikan Harga BBM Paksa Masuk, Balai Kota DKI Dijaga Ketat Polisi

Berdasar pantauan kondisi di lapangan, lubang yang berada di gerbang itu cukup besar hingga memungkinkan dimasuki dua orang dewasa.

Terkini, massa aksi PC PMII Jakarta Timur sedang duduk-duduk di depan gerbang timur Balai Kota DKI Jakarta.

Massa PC PMII Jakarta Timur membawa tuntutan penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Mereka juga meminta anggota DPRD DKI Jakarta agar turun menemui massa aksi.

Baca juga: Imbau Pelajar Tak Terprovokasi Ikut Demo Kenaikan Harga BBM, Pemkot Jakbar: Berpotensi Tindak Kriminal

"Keluar Pak DPRD (DKI)," ujar para massa aksi.

"Jangan terlalu nyaman untuk menutupi kesalahan para pemerintah yang duduk di dalam Balai Kota," kata massa aksi.

Sebagaimana diketahui, harga BBM naik sejak 3 September 2022.

Aksi terkait kenaikan harga BBM pun kerap digelar di sejumlah titik di Ibu Kota, seperti di Gedung DPR hingga sekitar Istana Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com