Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Motor Karyawan Ikut Dibawa Perampok Minimarket di Tambun Bekasi, Begini Kronologinya

Kompas.com - 24/10/2022, 19:41 WIB
Joy Andre,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Sebuah minimarket Alfamidi jadi sasaran komplotan perampok di Jalan Mekarsari Barat, RT 05 RW 16, Desa Mekarsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Rabu (19/10/2022) lalu.

Akibat perampokan itu, dua unit sepeda motor milik karyawan dan kebutuhan logistik toko raib.

Seorang karyawan sekaligus korban Raihan Fadilah (19) menceritakan kronologi perampokan yang terjadi.

Baca juga: Perampok Bobol Minimarket di Tambun, Bawa Kabur Rokok-Duit di Toko dan 2 Motor Pegawai

Raihan mengatakan ketika perampokan terjadi, ia sedang tertidur di dalam mess yang letaknya di lantai dua minimarket.

"Saat itu, sekitar jam 03.00 WIB, saya sudah tertidur, saya dapat telepon dari kasir saya, kalau toko dibobol," ujar Raihan kepada Kompas.com, Senin (24/10/2022).

Raihan yang panik kemudian langsung mengecek toko. Ketika dilihat, toko sudah dalam keadaan berantakan dan berbagai barang yang dijual sudah hilang.

Baca juga: Pengedar Pil Ekstasi di Tiga Benua Ditangkap, Dikirim dari Kongo Afrika dan Terungkap di Tambun Bekasi

Ia lalu mengecek beberapa CCTV dan mengatakan ada beberapa orang pelaku yang terekam dalam CCTV.

"Pelaku dari CCTV sekitar 8 orang. Yang masuk ke dalam toko sekitar 4 orang, sisanya ada yang nunggu di luar," ujar Raihan.

Dalam rekaman CCTV yang dibagikan Raihan kepada Kompas.com, para pelaku awalnya mencoba merusak pintu toko dengan dua bilah besi panjang.

Setelah beberapa kali percobaan, usaha awal itu gagal. Beberapa saat kemudian, mereka membawa alat lain berupa gunting potong besi berukuran besar dan menerobos masuk ke dalam toko.

Baca juga: Teddy Minahasa Dipenjara di Polda Metro untuk 20 Hari ke Depan

Hanya dalam hitungan menit, pelaku keluar dengan membawa hasil jarahannya yang dimasukkan ke dalam karung.

Selain itu, dua unit sepeda motor karyawan ikut dibawa lari para komplotan perampok.

"Barang yang hilang dua sepeda motor. Motor saya Honda PCX sama motor teman saya Yamaha N-Max. Rokok, susu, ponsel milik toko, duit di kasir itu hilang. Barang yang dihitung, Rp 28 juta, itu belum termasuk harga dua motor," kata dia.

Raihan mengaku telah melaporkan perampokan itu ke Mapolsek Tambun. Laporannya teregister dalam Nomor: LP/B/1096-TB/X/2022/STPL-1/POLSEK TAMBUN.

Baca juga: Pelaku yang Tikam Sopir Angkot hingga Tewas di Tangerang Masih Buron

Namun, hingga saat ini, dirinya belum mendapat respon positif dari pihak kepolisian.

"Saya sudah buat laporan ke polisi, tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjut sama sekali. Katanya sih ditunggu saja, tapi sampai sekarang belum ada keterangan lebih lanjut," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com