Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Telusuri Identitas Pengendara Mobil yang Todongkan Pistol Saat Berselisih di Kebayoran Lama

Kompas.com - 12/12/2022, 09:37 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -Polisi masih menelusuri identitas pengemudi mobil yang diduga tunjukkan pistol saat berselisih dengan seorang pria, CE (27) di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (8/12/2022) malam.

Penelusuran dilakukan dengan memeriksa nomor kendaraan yang terekam kamera ponsel warga dan rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi.

"Belum, masih dalam lidik dan penelusuran melalui nopol mobil. Sudah ada CCTV yang dicek," ujar Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Kebayoran Lama, Kompol Widya Agustiono saat dikonfirmasi, Senin (12/12/2022).

Agustiono mengemukakan, sudah empat saksi yang diperiksa oleh penyidik dalam menyelidiki kasus perselisihan dua pengendara tersebut.

Baca juga: Soal Aksi Koboi di Kebayoran Lama, Polisi Tak Yakin Pengendara Mobil Todongkan Pistol

Empat saksi yang telah diperiksa yakni sekuriti dan termasuk korban. Sekuriti tersebut diperiksa sempat melerai saat keduanya berselisih.

"Masih kita tanyakan saksi-saksi. Ada empat saksi," ucap Agustiono.

Untuk diketahui, keributan yang terjadi di depan gerbang masuk Grand Pakubuwono Terrace itu diduga karena saling mendahului. CE diketahui merupakan pengendara motor.

"Pemicu ini, dia (CE) sama pengendara mobil, ada menyalip di jalan raya. Ini merasa emosi. Jadi karena dari jalan tersebut sudah saling menyalip," kata Agustiono.

"Itu keterangan awal ya. Akhirnya (pengendara mobil) kesel, Itu melipir pas di depan Green Pakubuwono. Seperti itu (ribut)," sambung Agustiono.

Saat ini korban telah melaporkan kasus yang dialami ke Polsek Kebayoran Lama. Saat ini kasus tersebut dalam penyelidikan, termasuk soal senjata.

Baca juga: Aksi Koboi Pengendara Mobil di Kebayoran Lama, Diduga karena Saling Mendahului di Jalan

"Sementara belum mastikan (senjata itu) replika, atau airsoft gun. Karena masih periksa korban, kita dampingi. Hari ini sekuriti lokasi kita pendalaman, ciri pelakunya seperti apa," kata Agustiono.

Hingga kini, penyidik Polsek Kebayoran Lama belum bisa memastikan pelaku mengacungkan senjata api kepada korban.

"Tidak, tidak (mengacungkan). Tidak keliatan (kalau di video)," ujar dia. 

Sebelumya, rekaman video memperlihatkan keributan dua orang pria di tepi jalan hingga menjadi perhatian masyarakat viral di media sosial.

Rekaman video itu diunggah akun Instagram @merekamjakarta. Dalam keterangan video disebutkan kedua orang itu pengendara mobil dan motor.

Pengendara mobil itu disebut mengeluarkan pistol yang diduga untuk mengancam pengendara motor.

Dalam video tersebut, keributan itu sempat dilerai oleh warga, tapi gagal. Keributan pengendara mobil dan pemotor itu menjadi tontonan warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com