Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Pekan Jelang Natal dan Tahun Baru, Belum Ada Lonjakan Penumpang di Terminal Poris Plawad

Kompas.com - 12/12/2022, 14:31 WIB
Ellyvon Pranita,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Matahari sudah mulai berada di atas kepala. Sinarnya sesekali memantul dari kaca kendaraan bus yang terparkir di Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang, Senin (12/12/2022) siang.

Motor berjajar rapi terparkir di halaman depan stasiun. Kurang dari 20 kendaraan roda empat juga terparkir di sana.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, tidak ada penjagaan ketat saat memasuki gedung terminal. Beberapa orang terlihat sedang lalu-lalang di dalam gedung.

Baca juga: Pengemudi Bus di Terminal Tanjung Priok Bakal Cek Kesehatan Jelang Mudik Natal dan Tahun Baru

Suasana gedung terlihat lengang dan tak tampak adanya antrian penumpang di depan perusahaan otobus (PO) bus di sana.

Beberapa penumpang menunggu jadwal keberangkatan dengan duduk di bangku ruang tunggu dalam gedung.

Bahkan, ada beberapa anak yang asyik bermain lari-larian di dalam gedung.

"Setiap tahun mah, libur Natal dan tahun baru enggak terlalu naik signifikan (penumpangnya)," ujar Kepala Terminal Poris Plawad, Alwien Athena saat dijumpai Kompas.com di Terminal Poris Plawad, Senin.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Lonjakan Penumpang di Terminal Tanjung Priok Diprediksi pada 22-23 Desember 2022

Tidak hanya di dalam gedung, dua halaman parkir bus juga terlihat sepi.

Untuk halaman parkir pertama yang biasanya digunakan untuk bus siap berangkat, hanya ada sekitar lima unit bus yang terparkir menunggu penumpang.

Bus-bus itu memiliki rute antardaerah di Pulau Jawa, seperti rute Probolinggo–Tangerang, Banyuwangi–Tangerang dan lain sebagainya.

Tidak terlihat penumpang yang sibuk naik ke dalam bus, bahkan di dalam bus juga masih terlihat sepi.

Baca juga: Uji Kelayakan Bus AKAP di Terminal Tanjung Priok, Dishub Temukan Banyak Pintu yang Seret

Sementara, di halaman kedua berjejer sekitar 20 bus yang tidak beroperasi.

Menurut Alwien, kondisi pengguna transportasi umum bus antar-kota dari Terminal Poris Plawad Kota Tangerang saat ini masih normal seperti biasa.

Belum ada lonjakan penumpang menjelang libur Natal dan tahun baru. Jumlah pengguna bus di Terminal Poris Plawad pada hari normal biasanya berkisar antara 500-700 orang.

Alwien menjelaskan, biasanya tidak ada lonjakan penumpang yang signifikan saat libur Natal dan tahun baru.

Baca juga: Heru Budi Sidak Kantor Kecamatan Duren Sawit

Kalau pun ada kenaikan jumlah penumpang, kata dia, tidak begitu banyak dan paling banyak berkisar 1.000 penumpang.

Hal ini jauh sekali jika dibandingkan lonjakan penumpang bus saat libur Lebaran yang bisa mencapai sekitar 8.000 penumpang.

"Kalau pun terjadi lonjakan enggak sampai kayak Lebaran," ucap Alwien.

"Dia tuh ada dua fase libur Natal dan libur tahun baru. Kayaknya kalau pun melonjak, itu mulai di hari Jumat sore menjelang libur Natal dan tahun baru," tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com