Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kematian Anak Angela Diselidiki Ulang oleh Polisi, Dibunuh Ecky?

Kompas.com - 20/01/2023, 07:07 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian kembali membuka kasus kematian anak dari korban mutilasi di Bekasi, Angela Hindriati Wahyuningsih (54), yang diduga bunuh diri pada 2018.

Anak perempuan Angela, Anna Laksita Leialoha, baru genap berusia 15 tahun saat dinyatakan meninggal akibat bunuh diri dengan cara melompat dari lantai 33 sebuah apartemen di kawasan Jakarta Selatan.

Penyelidikan ulang dilakukan untuk memastikan kembali motif serta penyebab pasti kematian Anna.

Pasalnya, terdapat potensi keterkaitan antara kasus kematian Anna dengan kasus mutilasi yang menimpa ibunya dengan pelaku bernama M Ecky Listiantho (34).

Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Tommy Haryono mengatakan, penyelidikan ulang kematian Anna dilakukan secara pararel dengan pengusutan kasus mutilasi Angela.

"Untuk menjawab kematian anak korban, kami diperintahkan untuk melakukan penyelidikan kejadian tahun 2018," ujar Tommy.

Baca juga: Niat Jahat Ecky Terungkap, Kuras Harta Angela, tetapi Malah Membunuhnya

Pihak kepolisian terus mengumpulkan berbagai bukti untuk mengetahui penyebab pasti dari kematian Anna, anak sulung dari korban mutilasi Angela.

Hal tersebut dilakukan sekaligus untuk menuntaskan rasa penasaran pihak keluarga, yang merasakan adanya kejanggalan di balik kematian Anna

Keterlibatan Ecky

Sebelumnya kepada Kompas.com, kakak Angela, Turyono, mengungkapkan bahwa ada kemungkinan Ecky berada di apartemen tempat kejadian perkara (TKP) saat Anna ditemukan tewas.

Turyono mengatakan, semula pihak keluarga dapat menerima fakta bahwa Anna jatuh dari apartemen akibat bunuh diri.

Namun usai terungkap kasus mutilasi Angela oleh pelaku Ecky, keluarga jadi menduga kematian Anna juga punya keterkaitan dengan Ecky.

"Ini yang lagi didalami polisi. Tapi ini juga belum pasti masih menunggu penyelidikan polisi," ucap Turyono.

Baca juga: Fakta-fakta Baru Kasus Ecky yang Memutilasi Angela: Ada Motif Kuras Harta dan Potensi Tersangka Lain

Polisi menemukan potongan jasad Angela di sebuah kontrakan yang disewa oleh Ecky di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pada 23 Desember 2022.

Sebelum jasadnya ditemukan, Angela dilaporkan hilang sejak 2019 di kawasan Bandung.

Berdasarkan penyelidikan polisi, Ecky dan Angela telah saling mengenal sejak 2018. Adapun menurut pengakuan Ecky, dirinya dan Angela baru menjalin hubungan serius sejak November 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com