Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes DKI Pastikan Vaksin Covid-19 Pfizer Aman untuk Ibu Hamil

Kompas.com - 03/03/2023, 10:12 WIB
Xena Olivia,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta memastikan bahwa vaksin Covid-19 Pfizer aman untuk ibu hamil.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta Ngabila Salama.

“Semua merek vaksin Covid-19 aman dan sangat jarang terjadi efek samping. Namun, merek yang aman untuk ibu hamil adalah Pfizer,” ujar Ngabila dalam keterangannya, Jumat (3/3/2023).

Baca juga: Ibu Hamil Boleh Vaksinasi Covid-19, Dinkes Ingatkan Sebaiknya Saat Trimester Kedua

Selain itu, Ngabila mengatakan bahwa ibu hamil dapat melakukan vaksinasi Covid-19 dosis pertama hingga booster kedua apabila sudah memasuki trimester kedua.

“Boleh vaksin apabila sudah memasuki trimester kedua atau usia kehamilan 13 minggu atau lebih,” kata dia.

“Untuk ibu menyusui, boleh diberikan kapan pun bahkan sesaat setelah melahirkan,” tambah Ngabila.

Baca juga: Dinkes DKI Imbau Masyarakat Segera Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat Selagi Ada dan Gratis

Ngabila juga menuturkan, saat ini tidak ada istilah drop out bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi dosis kedua lebih dari enam bulan setelah vaksinasi dosis pertama.

“Dosis kedua bisa berbeda mereknya dari dosis pertama, sudah tidak ada istilah dropout,” tutur Ngabila.

“Jadi, yang jarak dosis pertama dan kedua lebih dari enam bulan, dosis keduanya bisa langsung disuntikkan dengan merek apa pun yang berbeda dari dosis pertama,” tambah dia.

Untuk dosis ketiga atau booster, Ngabila menuturkan, mengikuti rejimen dosis dua. Sementara itu, dosis keempat atau booster kedua mengikuti rejimen booster pertama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com