Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka-bukaan soal Harta Kekayaan Ketua DPRD DKI Jakarta yang Capai Rp 23 Miliar...

Kompas.com - 31/03/2023, 12:34 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi tercatat memiliki total kekayaan mencapai Rp 23,3 miliar.

Sebagai informasi, politikus senior PDIP tersebut sudah menjadi Ketua DPRD DKI Jakarta sejak periode 2014-201.

Ini artinya, saat ini Prasetyo telah menjalani periode keduanya menjadi pimpinan dewan perwakilan rakyat di DKI.

Lantas setelah dua periode terakhir jadi pimpinan dewan, seberapa kaya Prasetyo?

Rincian harta Prasetyo Edi Marsudi

Dikutip dari TribunJakarta.com, berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2021 yang dilaporkan 23 Maret 2022 lalu tercatat kekayaan Prasetyo mencapai Rp 23,3 miliar.

Baca juga: Prasetyo Edi Batal Jadi Panitia Formula E 2023: Saya Sibuk, Pekerjaan DPRD DKI Padat

Politikus senior ini tercatat punya puluhan bidang tanah dan bangunan senilai Rp 20,27 miliar yang tersebar di Tangerang dan Jakarta.

Rinciannya, tanah dan bangunan seluas 72 meter persegi/40 meter persegi di Tangerang Selatan senilai Rp 291.000.000; serta tanah dan bangunan seluas 156 meter persegi/85 meter persegi di Jakarta Selatan senilai Rp 916.789.000.

Selain itu, Prasetyo juga memiliki tanah dan bangunan seluas 156 meter persegi/85 meter persegi di Jakarta Selatan senilai Rp 916.789.000; serta tanah dan bangunan seluas 120 meter persegi/40 meter persegi di Tangerang Selatan senilai Rp 392.250.000.

Prasetyo juga memiliki tanah dan bangunan seluas 102 meter persegi/40 meter persegi di Tangerang Selatan senilai Rp 453.000.000; serta tanah dan bangunan seluas 200 meter persegi/40 meter persegi di Tangerang Selatan senilai Rp 206.400.000;

Ada juga tanah dan bangunan lain dengan atas nama Prasetyo seluas 200 meter persegi/40 meter persegi di Tangerang Selatan senilai Rp 206.400.000; tanah seluas 500 meter persegi di Tangerang senilai Rp 11.000.000; serta tanah seluas 500 meter persegi di Tangerang Selatan senilai Rp 516.000.000.

Baca juga: Anggota F-PDIP Nilai Rotasi 20 Pejabat DKI Tak Perlu Libatkan DPRD DKI

Selanjutnya, ada tanah dan bangunan seluas 336 meter persegi/160 meter persegi di Jakarta Selatan senilai Rp 2.610.943.000; serta tanah seluas 642 m2 di Tangerang Selatan senilai Rp 662.544.000.

Prasetyo juga memiliki tanah dan bangunan seluas 66 meter persegi/53 meter persegi di Tangerang Selatan senilai Rp 1.492.705.000; dan tanah dan bangunan seluas 177 meter persegi/177 meter persegi di Jakarta Selatan senilai Rp 3.879.790.000.

Di area Jakarta Selatan juga, Prasetyo memiliki tanah dan bangunan seluas 222 meter persegi/222 meter persegi senilai Rp 1.829.886.000; tanah seluas 1.050 meter persegi di Tangerang senilai Rp 1.592.920.000; dan tanah seluas 125 meter persegi di Tangerang senilai Rp 421.875.000.

Ada juga tanah seluas 150 m2 di Tangerang senilai Rp 154.800.000; tanah seluas 95 meter persegi di Tangerang senilai Rp 98.040.000; tanah seluas 100 meter persegi di Tangerang senilai Rp 103.200.000; serta tanah seluas 40 meter persegi di Tangerang senilai Rp 41.280.000.

Baca juga: BK DPRD DKI Jadwalkan Pemeriksaan Ulang Prasetyo Edi Pekan Depan

Adapun tanah seluas 200 m2 di Tangerang senilai Rp 206.400.000; tanah seluas 215 meter persegi di Tangerang senilai Rp 221.880.000; tanah seluas 100 meter persegi di Jakarta Pusat senilai Rp 1.113.167.000; serta tanah dan bangunan seluas 72 meter persegi/40 meter persegi di Tangerang senilai Rp 291.000.000.

Terakhir, Prasetyo memiliki tanah dan bangunan seluas 34 meter persegi/89 meter persegi di Tangerang senilai Rp 352.370.000; tanah dan bangunan seluas 120 meter persegi/40 meter persegi di Tangerang senilai Rp 453.000.000; serta tanah seluas 250 meter persegi di Tangerang senilai Rp 843.750.000.

Selain punya puluhan tanah dan rumah, anak buah Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri ini juga tercatat punya lima kendaraan senilai Rp 922.000.000.

(Penulis: Dionisius Arya Bima Suci (TribunJakarta.com) | Editor: Jaisy Rahman Tohir (TribunJakarta.com)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com