Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Distamhut DKI Disarankan Pasang "Cone" Saat Pegawainya Bertugas di Jalur Transjakarta

Kompas.com - 14/04/2023, 19:30 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta meminta Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta agar lebih memerhatikan para petugasnya ketika bekerja.

Distamhut DKI disarankan memasangkan traffic cone ketika pegawainya memotong rumput di dekat jalur bus Transportasi Jakarta (Transjakarta).

"Saat mereka bekerja di jalan, itu harus ada aspek keselamatan, dipasangkan cone sehingga si pekerja di sana (jalur Transjakara) terlindungi," tutur Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo di Jakarta Selatan, Jumat (14/4/2023).

Baca juga: Pondok Indah Macet, Sejumlah Pengendara Serobot Jalur Transjakarta

Syafrin meminta pemasangan traffic cone dilakukan karena seorang petugas Distamhut DKI meninggal dunia usai ditabrak bus Transjakarta di Jalan Pemuda, Jakarta Timur, Kamis (13/4/2023).

Petugas itu diketahui tengah memotong rumput yang berada di dekat jalur Transjakarta.

Kata Syafrin, Dishub DKI telah berkoordinasi dengan Distamhut DKI terkait meninggalnya petugas tersebut.

Baca juga: Pengendara Motor yang Tewas di Cempaka Putih Ternyata Hendak Serobot Jalur Transjakarta

Ia menegaskan, Distamhut DKI memang harus menaruh perhatian lebih kepada para petugasnya yang sedang bekerja.

"Kami sudah berkoordinasi dengan Distamhut DKI," ungkapnya.

Untuk diketahui, video yang menampakkan jenazah petugas Distamhut DKI itu diunggah akun Instagram @beritamatramam pada Kamis kemarin.

Baca juga: Petugas Distamhut DKI Tewas Tertabrak Bus Transjakarta di Jalan Pemuda

"Belum diketahui pasti untuk kronologis dan penyebab seorang pria itu tertabrak mobil Transjakarta," demikian yang tertulis dalam caption unggahan @beritamatraman, dikutip Jumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Gerindra Kantongi 7 Nama Kader Internal untuk Pilkada Tangsel, Tak Ada Komika Marshel Widianto

Megapolitan
Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Kaesang Dinilai Tak Cocok Jadi Cawalkot Bekasi karena Tak Lahir dan Besar di Bekasi

Megapolitan
Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Pastikan Bakal Usung Kader Internal pada Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com