JAKARTA, KOMPAS.com - Ejo (43), mengajak 12 orang anggota keluarganya untuk menghabiskan waktu bertamasya di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Minggu (30/4/2023).
Ia memboyong sanak keluarganya menggunakan mobil pikap dari bilangan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
"Saya dari Cikarang, tepatnya Cikarang Selatan. Saya sengaja membawa keluarga besar ke Ragunan untuk melihat satwa-satwa yang ada di sini," ujar Ejo.
Pria asal Banten itu mengatakan, kunjungannya ke Ragunan merupakan agenda rutin setiap libur Lebaran.
Baca juga: Masyarakat Tumpah Ruah di Ragunan, Arus Lalu Lintas Macet
Ia dan keluarganya hanya absen ke Ragunan ketika pandemi Covid-19 melanda Tanah Air.
"Sudah agenda rutin, selalu ke sini setiap libur Lebaran. Sudah langganan bertahun-tahun lah pokoknya," tutur dia.
Di lain sisi, Ejo mengetahui konsekuensinya bahwa kondisi Ragunan akan dipadati banyak pengunjung.
Namun tekadnya untuk mengajak keluarga besarnya ke Ragunan tidak goyah. Ia menilai, kemacetan adalah bagian dari libur Lebaran yang juga harus dinikmati.
"Pasti (ramai), namanya juga Idul Fitri. Tetap ke sini karena memang tiket masuknya murah dan terjangkau. Pengin lihat hewan-hewan juga anak-anak. Saya juga senang melihat hewan, favorit saya lihat harimau dan lihat buaya," tutur dia.
Baca juga: Rekor Libur Lebaran 2023, Total Pengunjung Ragunan Tembus 125.976 Orang
Soal pikap yang dikendarai keluarganya, rupanya sudah dibawa keliling ke banyak destinasi wisata di Jabodetabek, bahkan Sukabumi.
Setiap bepergian, terutama liburan, ia mengaku lebih memilih menggunakan pikap ketimbang minibus.
Hal itu disebabkan karena pikap bisa menampung banyak orang dan bisa merasakan nikmatnya angin di jalanan.
"Kami sudah ke banyak destinasi, pantai-pantai di Sukabumi, Banten, dan beberapa wilayah lain sudah kami jelajahi pakai pikap ini. Biasanya enggak cuma satu mobil, bisa tiga pikap kalo pergi. Maklum keluarga kami heboh dan kompak," tutup dia sembari tertawa lebar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.