DEPOK, KOMPAS.com - DPD PSI Kota Depok menilai, kepemimpinan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) selama sekitar 20 tahun di Kota Depok membuat masyarakat frustasi.
Oleh karena itu, DPD PSI Kota Depok menilai masyarakat Depok membutuhkan perubahan dengan pergantian pemimpin yang bukan dari partai berkuasa.
Hal itu disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD PSI Kota Depok, Icuk Pramana Putra saat mengungkapkan alasan partainya mendukung putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, sebagai calon wali kota Depok.
Baca juga: Alasan Dukung Kaesang Jadi Wali Kota Depok, PSI: Masyarakat Antusias
"Frustasinya warga terhadap elite partai lokal di Depok menjadi salah satu alasan mengapa kami butuh perubahan dari luar untuk mendobrak bobroknya manajemen kota yang dirusak puluhan tahun secara sistematis," kata Icuk dalam keterangan tertulisnya, Senin (22/5/2023).
Icuk mengatakan, partainya berpandangan Kaesang punya kapabilitas untuk memimpin perubahan yang dibutuhkan warga Kota Depok.
Selain itu, Kaesang yang merupakan sosok anak muda itu juga memiliki pengalaman membangun bisnis dari nol hingga sukses.
Berdasarkan hal tersebut, DPD PSI Depok menilai Kaesang sangat cocok untuk memimpin perubahan ini.
"Kemampuan entrepreneurship Mas Kaesang akan menjadi modal yang sangat kuat untuk memimpin kota Depok," kata Icuk.
Baca juga: PSI Pasang Baliho di Margonda, Dukung Kaesang Jadi Calon Wali Kota Depok
"Kami butuh dobrakan anak muda yang cerdas, progresif, siap hadir dan kerja untuk membawa perubahan di Kota Depok, apalagi ditambah sifat Mas Kaesang yang humoris. Warga Depok butuh lebih banyak humor," sambung dia.
Sebagai informasi, DPD PSI Kota Depok memasang baliho dukungan kepada putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, untuk maju sebagai calon wali kota Depok.
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, baliho berukuran 3x1,5 meter itu terpasang di pinggir Jalan Margonda Raya arah Depok, tepatnya di Jalan H Mahali.
Baliho berwarna putih bertuliskan "PSI Menang, Wali Kota Kaesang".
Di bawah tulisan itu, terdapat foto Kaesang mengenakan kemeja putih. Salah satu tangan Kaesang memegang setangkai bunga mawar merah, seperti logo PSI.
Baca juga: Disebut Bakal Disandingkan dengan Kaesang di Pilkada Depok, Ini Komentar Supian Suri
Sementara itu, di bagian atas baliho terdapat logo PSI berupa segi empat berwarna merah, yang di dalamnya terdapat tangan menggenggam setangkai mawar putih.
Icuk mengatakan, baliho itu hanya dipasang di Jalan Margonda Raya. Tujuannya sebagai simbol kritik terhadap Pemerintah Kota Depok yang melakukan pembangunan hanya di kawasan Margonda alias Margondasentris.
"Pemasangan satu titik baliho merupakan inisiatif kami DPD, karena (kami) menilai Depok yang Margondasentris, menjadi catatan buruk Pemkot terkesan melihat daerah lain sebagai anak tiri," ujar Icuk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.