Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkendara Motor Dini Hari, Dua Pemuda Dianiaya di Sawangan Depok

Kompas.com - 04/07/2023, 13:03 WIB
Muhammad Naufal,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Dua pemuda dianiaya oleh salah seorang gerombolan bermotor di Jalan Abdul Wahab, Sawangan Lama, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Senin (3/7/2023) dini hari.

Kapolsek Bojongsari Kompol Yogi Maulana berujar, kedua korban masing-masing berinisial RR (17) dan DP (16).

Usai dianiaya, RR dan DP dilarikan ke RSUD Kota Depok, Jawa Barat, oleh warga setempat.

"Korban dibawa oleh warga ke IGD (instalasi gawat darurat) RSUD Kota Depok," tutur Yogi kepada awak media, Selasa (4/7/2023).

Baca juga: Saat Surat Edaran Wali Kota Depok Minta Turunkan Atribut Parpol Jadi Polemik...

Ia mengungkapkan, awalnya RR dan DP nongkrong di Setu Sawangan, Depok, pada Minggu (2/7/2023) malam.

Keduanya kemudian pulang menggunakan sepeda motor dari Setu Sawangan menuju kediaman masing-masing di Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, pada Senin dini hari.

"Pukul 03.00 WIB (pada Senin), korban bermaksud kembali ke Pamulang melewati Jalan Abdul Wahab, depan lapangan bola PSP," ucap Yogi.

Ia melanjutkan, saat melintasi Jalan Abdul Wahab, RR dan DP berpapasan dengan gerombolan orang bermotor.

Menurut Yogi, salah satu orang dari gerombolan itu menyerang RR dan DP.

Ia tidak mengungkapkan mengapa pelaku menyerang kedua korban.

Baca juga: Dituntut Hukuman Mati, Ayah Pembantai Anak di Depok Sampaikan Pembelaan Siang Ini

Akibat penyerangan itu, RR mengalami luka di jari kanan serta pelipis.

Sementara, DP mengalami luka di lengan kanan, jari tangan kanan, dan pinggul bagian kiri belakang.

"Korban mengalami penganiayaan dan mendapatkan pertolongan dari warga," tuturnya.

"Kedua korban lalu dibawa ke perawatan IGD RSUD Kota Depok," lanjut Yogi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Megapolitan
Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim 'Selamatkan' 830.000 Jiwa

Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim "Selamatkan" 830.000 Jiwa

Megapolitan
Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Megapolitan
Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Megapolitan
Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Usahanya Tak Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Megapolitan
4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

Megapolitan
Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Cegah Stunting di Jaksel, PAM Jaya dan TP-PKK Jaksel Teken Kerja Sama Percepatan Penurunan Stunting

Megapolitan
KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

KPAI Datangi Sekolah Siswa yang Hendak Bunuh Diri, Cek Keamanan dan Sarpras Gedung

Megapolitan
Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Tersedia 8.426 Kuota PPDB Bersama, Pelajar yang Tak Lulus Negeri Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis

Megapolitan
Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Jelang Idul Adha, Pemprov DKI Mulai Periksa Kesehatan Ribuan Hewan Kurban

Megapolitan
Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di 'Pabrik Narkoba' Bogor

Selain Temukan Pil PCC, Polisi Juga Sita Sejutaan Butir Hexymer di "Pabrik Narkoba" Bogor

Megapolitan
Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor

Megapolitan
Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Sespri Iriana Ikut Pilkada Bogor, Klaim Kantongi Restu Jokowi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com