Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trotoar Jalan Pajajaran Penuh Mobil Parkir, Dishub Bogor: Sudah Sering Ditertibkan

Kompas.com - 18/07/2023, 22:50 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


BOGOR, KOMPAS.com - Trotoar di sekitar Rumah Sakit BMC, Jalan Pajajaran Indah, Kota Bogor, yang disidak Wali Kota Bima Arya pada Oktober 2022 lalu, kini ramai dijadikan tempat parkir mobil.

Pantauan Kompas.com di sepanjang Jalan Pajajaran Indah V Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Selasa (18/7/2023), yang terlihat di atas area pejalan kaki itu justru deretan mobil-mobil milik pengunjung sejumlah kafe dan rumah makan.

Sejumlah mobil berjejer dari depan kafe Tautan Rasa, kafe Tanmu, Kedai Soto Ibu Rahayu hingga ke Han Suki Resto.

Kompas.com pun bertanya langsung pada Bima Arya untuk mengonfirmasi apakah trotoar ini boleh digunakan sebagai tempat parkir.

"Enggak boleh, harus ditertibkan," kata Bima, Selasa (18/7/2023).

Baca juga: Trotoar BMC Bogor yang Disidak Bima Arya Tahun Lalu Kini Jadi Tempat Parkir Mobil

Perihal ini, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bogor Eko Prabowo mengatakan, pihaknya telah berulang kali melakukan penertiban terhadap parkir liar di kawasan itu, mulai dari memberi peringatan hingga cara ekstrem.

"Kalau parkir sudah sering kita tegur dan himbau. Sampai tindakan penggembokan. Penegakkan aturan sementara sampai dengan itu, yang ekstrem ya digembosin," ujar Eko kepada Kompas.com, Selasa.

Menurut dia, persoalan parkir liar ini tidak dapat diselesaikan hanya sebatas dengan penertiban.

Perlu kesadaran dari pengguna transportasi agar tidak memarkirkan kendaraannya sembarangan.

"Di sini terlihat tingkat kesadaran warga masih kurang, karena lokasi parkir di situ juga ada di BMC maupun tempat parkir yang dikelola swasta lainnya," ujar Eko.

"Kalau ngandalin petugas ya yang penting mah kesadaran warga dalam menaati aturan, ada tidaknya petugas," sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com