Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekan Polusi Udara, DPRD DKI Larang Pegawai Bawa Kendaraan Setiap Rabu

Kompas.com - 23/08/2023, 11:08 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembatasan kendaraan bermotor di lingkungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta diberlakukan mulai Rabu (23/8/2023).

Langkah ini dilakukan dalam rangka mengatasi masalah buruknya kualitas udara akibat polusi di wilayah DKI Jakarta.

Pantauan Kompas.com, pada Rabu pagi, gerbang masuk dan keluar Gedung DPRD ditutup. Hanya pejalan kaki yang diperbolehkan masuk dengan leluasa.

Baca juga: Tilang Kendaraan Tak Lolos Uji Emisi Bakal Mirip Razia oleh Polisi

Sedangkan kendaraan bermotor tidak diperkenankan masuk oleh petugas pengamanan dalam (Pamdal) DPRD DKI Jakarta yang berjaga di gerbang.

"Mohon izin, Pak, setiap Rabu dilarang bawa kendaraan," ucap salah satu petugas Pamdal di gerbang masuk DPRD DKI Jakarta, Rabu.

Meski begitu, pembatasan kendaraan ini tidak serta merta membuat area parkir Gedung DPRD DKI Jakarta seluruhnya kosong.

Masih terdapat sepeda motor dan mobil yang terparkir di lingkungan gedung DPRD DKI, walaupun tak sebanyak hari-hari sebelumnya.

Pembatasan kendaraan bermotor yang diberlakukan pada hari ini diatur dalam Surat Edaran Sekretariat DPRD DKI Jakarta nomor 2023/KS.02.04.

Baca juga: Pejabat Pemprov DKI yang Diwajibkan Pakai Kendaraan Listrik Harus Rogoh Kocek Pribadi

"Dalam rangka upaya mengatasi polusi udara di Jakarta, kepada seluruh pegawai ASN dan Non-ASN (PJLP dan Tenaga Ahli) dilarang membawa kendaraan bermotor ke lingkungan Gedung DPRD DKI Jakarta pada hari Rabu setiap pekan," bunyi surat tersebut, dikutip Kompas.com, Rabu.

Surat edaran tentang larangan membawa kendaraan bermotor setiap Rabu itu telah diterbitkan sejak Senin, 21 Agustus 2023.

Seluruh pegawai wajib melaksanakan aturan tersebut dengan tanggung jawab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com