Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Fajar Kena Razia Emisi Kendaraan di Blok M: Sudah Tak Lolos, Telat Kerja Pula

Kompas.com - 25/08/2023, 15:37 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Fajar Azam (23) menjadi salah satu pengendara motor yang diminta polisi untuk uji emisi di Terminal Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (25/8/2023).

Fajar diberhentikan aparat kepolisian ketika melintas di Jalan Sultan Hasanudin.

Pantauan Kompas.com di lokasi, motor Honda Win bermesin 100cc itu tiba-tiba diberhentikan tepat di perempatan lampu merah Pasaraya Blok M.

Fajar yang saat itu diadang oleh dua polisi akhirnya tak kuasa untuk menolak permintaan aparat.

Motor berwarna putih itu akhirnya mengikuti uji emisi yang dilakukan oleh petugas Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan.

Baca juga: Sebelum Terapkan Tilang, Polda Metro Gelar Uji Emisi di Beberapa Titik di Jakarta

Setelah melewati serangkaian proses pemeriksaan, 15 menit kemudian hasil uji emisi pun keluar.

Raut wajah Fajar yang tadinya tenang seketika berubah ketika mendapatkan secarik kertas berwarna putih.

Ternyata secarik kertas itu berisi informasi yang menyatakan motor Honda Win milik Fajar tak lulus uji emisi.

"Tidak lulus uji emisi nih, Mas. Katanya karbondioksida (CO2) dan hidrokarbon (HC) melebihi ambang batas," kata dia.

Lebih lanjut, Fajar menyayangkan kegiatan uji emisi ini dilakukan secara mendadak dan bertepatan dengan waktu masuk kerja.

Baca juga: Dishub Uji Emisi 94 Kendaraan di Terminal Blok M, 13 Motor Tidak Lolos

Akibatnya, ia tak bisa ke kantor tepat waktu karena harus mengikuti uji emisi.

"Ini saya mau berangkat kerja padahal, tapi digiring ke pinggir untuk uji emisi. Jadinya telat deh," ungkap dia.

Walau demikian, Fajar tak menampik kegiatan ini memberikan dampak positif.

Mengingat udara di Ibu Kota saat ini sedang tak baik-baik saja.

"Tapi di balik semua ini, saya pikir kegiatan uji emisi ini sangat baik. Soalnya polusi di Jakarta lagi pekat-pekatnya," imbuh dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com