Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Kumpulkan Lurah hingga Wali Kota, Singgung Izin Kabel dan Peningkatan Pendapatan Parkir

Kompas.com - 06/10/2023, 14:32 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengumpulkan anak buahnya dari tingkat lurah hingga wali kota di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (6/10/2023).

Eks Wali Kota Jakarta Utara tersebut kemudian memberikan arahan kepada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) itu. Salah satunya terkait kebersihan di wilayah Ibu Kota.

"Pertama terkait kebersihan, berikutnya mengenai UMKM saya minta setiap wilayah ada percontohan yang baik," ujar Heru, Jumat.

Baca juga: Siapkan Anggaran Penanganan Stunting, Heru Budi: Semoga Cukup

Selain itu, Heru meminta agar Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) juga harus ditingkatkan. Salah satunya soal perparkiran yang ditargetkan ada kenaikan pendapatannya.

"BLUD parkir supaya bisa ditingkatkan pendapatannya, kerja sama dengan sekitar warga kearifan lokal," ucap Heru.

"Berikutnya mengenai izin izin kabel optik harus diawasi, harus diperbaiki," kata Heru.

Heru Budi sebelumnya telah melantik pejabat eselon 3 dan 4 Pemprov DKI Jakarta sejak Selasa (4/10/2023) hingga Kamis.

Baca juga: Heru Budi Sebut ASN Boleh Ajukan Jabatan Tertentu, tetapi Harus Tes

Di tengah pelantikan itu, Heru kerap mengingatkan dan menyinggung para pejabat itu. Salah satunya soal kinerja.

Bahkan, Heru mengaku tak segan mengganti pejabat yang mempromosikan dan mengusulkan mereka, meski itu setingkat wali kota.

"Hari ini siapa yang mengusulkan (para eselon 3 dan 4) promosi, saya percaya. Tapi kalau saya cek sebulan dua bulan kinerja (tidak) baik, yang mengusulkan saya ganti. Tapi yang bersangkutan biarin aja. Begitu ya aturan mainnya," kata Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com