DEPOK, KOMPAS.com - Dua maling berpura-pura menjadi petugas PLN yang hendak mengecek meteran listrik di rumah kontrakan di Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat.
Aksinya keduanya terekam kamera CCTV.
Informasi ini dibenarkan pemilik kontrakan bernama Kori (42).
Baca juga: Aksi Maling Menjarah Isi Rumah di Cijantung, Leluasa Porak-porandakan Ruangan
Berdasarkan rekaman kamera CCTV, terlihat dua orang yang datang dengan motor itu mengetuk pintu salah satu kontrakan di lantai bawah.
Sepeda motor pelaku diparkir di depan gerbang. Namun, nomor kendaraan pelaku tidak terlihat di rekaman itu.
Kedua pelaku juga mengenakan helm sehingga tidak bisa dikenali wajahnya.
"Dua orang pelaku ini pura-pura nanyain meteran listrik PLN. Mungkin korban juga kurang paham, seharusnya PLN token itu ya ngapain dicek-cek. Ya keteledoran dan kekurangpahaman saja sih," kata Kori kepada Kompas.com, Selasa (10/10/2023).
Pelaku wanita mengalihkan perhatian korban bernama Yulia Safitri (30) dengan mengajaknya mengobrol dan mengisi semacam formulir.
Lalu, pelaku pria langsung masuk ke rumah korban.
Tak sampai satu menit, pria tersebut keluar dari pintu, sedangkan korban yang masih mengisi formulir belum menyadari maling telah memasuki rumahnya.
Kompas.com mencoba menemui korban di lokasi, tetapi ia sedang tidak ada di kontrakan.
Menurut keterangan tetangga korban, Della (32), korban kehilangan ponsel dan kartu ATM yang dibawa kabur kedua maling tersebut.
"Dia ambil handphone, sama uangnya sih katanya cuma Rp 150.000, ada (kartu) ATM juga hilang karena lengket di casing belakang," ujar Della di lokasi.
Yulia memang bukan penghuni kontrakan tersebut.
Baca juga: Maling Bobol Rumah di Cijantung, Uang Jutaan Rupiah hingga Berlian Raib
Ia adalah kakak perempuan dari salah satu penghuni bernama Aldi (30) yang kebetulan sedang berkunjung ke kontrakan bersama anaknya.
Saat peristiwa ini berlangsung, Aldi sedang bekerja. Sehingga di rumah itu hanya ada Yulia bersama anaknya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.