JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria lanjut usia (lansia) bernama Amir (70) mengalami luka pada lengan kanan bagian atas karena terkena tembakan peluru gotri.
Penembakan terjadi di Jalan Porselen IV RT 013/RW 03, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, Minggu (15/10/2023) pukul 14.17 WIB.
"Saya kena tembak sekali di lengan kanan atas," ujar dia kepada Kompas.com, Minggu.
Peluru gotri yang ditembakkan menyebabkan luka berbentuk bulatan yang cukup dalam.
Namun, luka tembakan itu tidak membuat lengan Amir sampai berlubang. Amir langsung ke klinik terdekat untu menutup luka tersebut dengan plester.
Baca juga: Tangkap Basah Pencuri Motor, Lansia di Pulogadung Ditembak Senapan Angin
"Saya langsung ditangani di klinik terdekat," tutur Amir.
Kejadian ini bermula ketika Amir berusaha menghentikan upaya pencurian motor (curanmor) anaknya, Agus (44).
Pada Minggu siang, ia sedang duduk di teras ketika melihat seseorang berdiri di depan pagar. Kebetulan, motor Agus yang berpelat nomor B 5985 TOE sedang terparkir di sana.
Mulanya, Amir mengira bahwa orang yang sedang berdiri itu adalah salah satu keponakannya.
Rupanya, orang tersebut merupakan salah satu dari tiga pelaku curanmor.
Amir mengungkapkan, orang tersebut tertangkap basah hendak merusak kunci kontak menggunakan kunci T.
Baca juga: Dikira Sedang Dipinjam, Vespa Antik di Pulogadung Ternyata Dicuri Orang
Ia langsung membuka pagar dan memegang tangan pelaku. Saat pelaku berusaha kabur, salah satu rekannya melepas tembakan sebanyak empat kali.
Amir tidak tahu lukanya berasal dari tembakan yang ke berapa. Yang ia tahu pasti, para pelaku langsung kabur usai menembaknya.
"Setelah nembak, para pelaku langsung kabur. Saya teriakin maling, ada yang ngejar. Kebetulan ada mobil lewat (di depan gang), tapi orang itu enggak komunikatif. Kalau mobil ngalangin, mungkin mereka tertangkap," ucap dia.
Berdasarkan rekaman kamera CCTV yang Kompas.com terima, terlihat empat orang saling berboncengan menggunakan dua motor merah dan biru.