Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UMP DKI Naik ke Rp 5,06 Juta, PJLP: Kalau Bahan Pokok Naik, Sama Saja Bohong

Kompas.com - 22/11/2023, 20:48 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah seorang petugas penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP), Adi (30), menilai kenaikan UMP DKI Jakarta 2024 dari Rp 4.901.798 menjadi Rp 5.067.381 tak memiliki dampak signifikan.

Sebab, harga bahan pangan juga ikut naik. 

“Kalau UMP naik tetapi harga bahan pokok juga naik ya sama aja bohong ya,” kata dia saat ditemui di wilayah Jakarta Selatan, Rabu (22/11/2023).

Beberapa bahan pangan yang harganya naik ada cabai, bawang merah, dan beras. Kenaikan harga bahan pangan sudah dia rasakan dalam beberapa bulan terakhir. 

Baca juga: PJLP DKI Jakarta Harap Kenaikan UMP 2024 Dibarengi Turunnya Harga Bahan Pokok

Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) ini pun berharap besaran UMP DKI yang telah ditetapkan bisa dikaji kembali. 

Terlebih, UMP tahun 2024 peningkatannya tak sebanyak tahun sebelumnya.

“Kalau tahun 2023 kan naiknya lebih dari Rp 200.000. Masa sekarang cuma Rp 100.000-an,” tutup dia.

Sementara itu, PPSU lainnya, Andiyat (36) merasa apa yang diungkapkan Adi telah mewakili dirinya.

Ia merasa nominal kenaikan UMP 2024 terlalu minim, seharusnya kenaikan UMP bisa lebih besar daripada tahun sebelumnya.

Baca juga: Kenaikan UMP DKI 2024 Tak Sampai 5 Persen, Layakkah?

“Harusnya (kenaikan UMP) lebih dari sudah-sudah. Tahun-tahun sebelumnya kan naiknya bisa Rp 250.000-300.000. Kalau tahun 2024 cuma Rp 100.000 mah makin parah ya, malah turun bukannya makin naik,” ungkap dia.

Maka dari itu, ia berharap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bisa mengkaji kembali perihal kenaikan UMP 2024.

Apalagi gaji PJLP per bulannya bergantung pada besaran UMP.

“Gaji kami kan ngikutin UMP. Kalau boleh usul mah dikaji lagi. Naiknya lebih dari tahun sebelumnya,” tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com