Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Headway" LRT Jabodebek Kini Berkurang Jadi 18 Menit

Kompas.com - 28/11/2023, 19:22 WIB
Joy Andre,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Waktu tunggu keberangkatan atau headway LRT Jabodebek yang sebelumnya 30 menit menjadi 18 menit setelah PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah 12 rangkaian kereta atau trainset.

Kompas.com mencoba membuktikan hal tersebut dengan mendatangi Stasiun Bekasi Barat, Selasa (28/11/2023).

Rangkaian kereta mulanya tiba di Stasiun Bekasi Barat pukul 17.25 WIB dengan tujuan akhir di Stasiun Dukuh Atas.

Baca juga: Headway LRT Jabodebek Jadi Lebih Lama, Penumpang Berharap Ada Penyesuaian Tarif sampai Layanan Normal

Tak sampai satu menit, kereta itu mengangkut penumpang dan kembali melanjutkan perjalanannya.

18 menit berselang atau tepatnya pukul 17.43 WIB, rangkaian kereta selanjutnya kembali datang ke Stasiun Bekasi Barat.

Dengan begitu jarak rangkaian kereta satu dengan yang lainnya yaitu 18 menit.

Diberitakan sebelumnya, LRT Jabodebek telah mengoperasikan 12 trainset. Hal ini dilakukan untuk mempercepat headway moda transportasi tersebut.

"Yang beroperasi sudah 12 trainset bersama stakeholders," kata Vice President Public Relations PT KAI Joni Martinus saat dihubungi Kompas.com, Senin (27/11/2023).

Baca juga: Headway LRT Jabodebek Dikeluhkan, Lamanya seperti Bermacet-macet Ria di Jalan

"Untuk headway-nya (masih) terus diupayakan menuju normal," sambung dia.

Joni menjelaskan, saat ini headway LRT Jabodebek untuk relasi Jatimulya-Cawang dan Harjamukti-Cawang (pulang-pergi) adalah 18 menit.

"Untuk headway Cawang-Dukuh Atas pulang pergi adalah sembilan menit," imbuh dia.

Perubahan demi perubahan headway ini tidak terlepas dari beberapa trainset LRT Jabodebek yang sedang diperbaiki karena rodanya aus.

Baca juga: Kemenhub Dorong Operator LRT Jabodebek Optimalkan Layanan Meski Hanya Operasikan 8 Train Set

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com