Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setiap Pasangan Dinilai Punya "Catatan" Soal Hukum, ICJR: Capres-Cawapres Jangan Main Aman Saat Debat

Kompas.com - 12/12/2023, 20:32 WIB
Larissa Huda

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam debat calon presiden Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang digelar malam ini, Selasa (12/12/2023) bakal membahas tema hukum.

Peneliti Institute for Criminal Justice Reform (ICJR), Erasmus Napitupulu, menilai ketiga capres dan cawapres memiliki kelebihan dan catatan masing-masing.

"Bagaimana mereka menjawab keresahan masyarakat tentang itu akan sangat menarik sekali," ucap Erasmus dikutip dari Youtube Kompas.com, Selasa.

Baca juga: Penegakan Hukum Era Jokowi Dianggap Jadi Pembahasan yang Dinanti dalam Debat Capres

Menurut pandangannya, Anies Baswedan memiliki kelebihan dengan pengalaman yang cukup kompleks saat memimpin DKI Jakarta.

Kemudian, Prabowo Subianto juga dinilai memiliki kelebihan karena telah beberapa kali menghadiri agenda debat pemilu.

Di sisi lain, Ganjar Pranowo didampingi oleh Mahfud MD yang merupakan seorang Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

"Bagi saya, di antara calon ini memiliki kemampuan untuk bisa bicara isu ini secara merata," ucap Erasmus.

Bebarapa calon, kata Erasmus, juga tak lepas dari beberapa catatan.

Baca juga: Persiapan Debat Perdana Capres-Cawapres, Mahfud MD Nonton Film Mandarin Sambil Komat-kamit

Misalnya, Ganjar dan Anies dibayang-bayangi dengan isu penggusuran dan penyelesaian birokrasi. Ada juga Prabowo yang dibayangi tragedi di masa lampau.

"Kalau masing-masing calon ini menilik di mana kelebihan dan catatan dari masing-masing calon ini akan asyik sekali," ucap Erasmus.

Kendati demikian, ia berharap para calon tak akan bermain aman dalam debat kali ini, misalnya dengan cara tidak ingin menyentuh isu lain.

"Bagi saya itu yang secara edukasi publik akan kurang menarik," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com