Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Pengurus KAMMI Dikeroyok Anggota TNI | Penyerang Imam Mushala Mengaku Sering Dengar Bisikan

Kompas.com - 18/12/2023, 05:05 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang pengeroyokan Pengurus Pusat (PP) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) banyak dibaca pada Minggu(17/12/2023).

Pengakuan penyerang imam mushala di Kramatjati bahwa ia terganggung dengan suara pengajian dan sering mendengar bisikan juga banyak dibaca.

Baca juga: Kedatangan Gibran di Rusun Cilincing Mengingatkan Warga pada Jokowi, Sama-sama Pernah Janji Mempercantik

Berita tentang kondisi memprihatinkan rumah susun di Cilincing, Jakarta Utara, turut jadi berita terpopuler. Berikut paparannya:

1. Pengurus KAMMI dikeroyok anggota TNI

Pengurus Pusat (PP) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Rizki Agus Saputra melaporkan oknum anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) setelah menjadi korban pengeroyokan.

“Sudah laporan di Denpom dan terbaru, sudah terkonfirmasi oknum dari AU,” kata Ketua Umum PP KAMMI Zaky Rivai kepada Kompas.com, Minggu (17/12/2023).

Zaky mengungkapkan, dugaan tindak pidana tersebut terjadi di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada Jumat (15/12/2023). Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: KAMMI Desak Denpom Jaya Buka Identitas Oknum TNI yang Keroyok Pengurusnya di Jaktim

2. Pengakuan pria yang hendak tusuk imam mushala

Seorang pria berinisial MAA (26) berniat menusuk imam Mushala Baitulhuda di Jalan Batu Ampar, Kramatjati, Jakarta Timur, Jumat (15/12/2023) malam.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kramatjati Komisaaris Rusit Malaka mengatakan, MAA hendak melukai korban LF (26) lantaran merasa terganggu dengan suara pengajian dari mushala tersebut.

Polisi bakal memeriksakan kejiwaan pria berinisial MAA. Pasalnya, pelaku merasa ia menjadi tidak tenang dan gelisah akibat lantunan bacaan Al-Quran itu. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Polisi Bakal Periksa Kejiwaan Pria yang Hendak Tusuk Imam Mushala di Kramatjati

3. Melihat rusun Cilincing yang memprihatinkan

Kondisi Rumah Susun (Rusun) Cilincing yang berlokasi di Cilincing, Jakarta Utara, sangat memprihatinkan.

Kompas.com pada Jumat (16/12/2023) pukul 14.00 WIB menyambangi Rusun Cilincing Blok B yang berseberangan langsung dengan Blok A melalui gerbang belakang.

Setelah memasuki kompleks rusun itu, beberapa bocah penghuni Rusun Cilincing Blok B dan A tengah bermain bola plastik di lapangan badminton berwarna hijau. Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Gibran Janji Mempercantik Rusun Cilincing, Warga: Kami Lagi Menunggu

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com