Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senangnya Warga Pesanggrahan Dapat Beras dari Polisi dan Wartawan: Alhamdulillah Pas Banget Momennya

Kompas.com - 23/02/2024, 23:24 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan warga yang tinggal di sekitar Jalan Swadarma Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, mendapat beras gratis dari polisi dan wartawan, Jumat (23/2/2024).

Beras gratis itu diberikan kepada warga di Masjid Al-Mu’awanah dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) 2024 yang diinisiasi oleh Pokja Wartawan Jakarta Selatan dan Polsek Pesanggrahan.

“Alhamdulillah dapat beras, pas banget momentumnya,” ujar salah seorang warga bernama Aisyah (52) kepada wartawan, Jumat.

Baca juga: Beli Beras 50 Kilogram Rp 700.000, Pengusaha Warteg: Dulu Rp 500.000 Masih Dapat

Aisyah mengungkapkan, pemberian beras sangat berarti mengingat harganya saat ini tengah melambung tinggi.

Oleh sebab itu, beras seberat lima kilogram yang ia dapatkan akan digunakan sebaik mungkin.

“Lumayan bisa buat beberapa hari ke depan. Apalagi harga beras lagi tinggi-tingginya sekarang. Jadi bersyukur banget,” tutur dia.

Hal serupa turut diungkapkan oleh Zubaidah (45).

Warga yang tinggal tak jauh dari Masjid Al-Mu'awanah itu merasa terbantu dengan pemberian beras secara cuma-cuma.

Ia mengaku, beras ini nantinya bisa bertahan selama hampir satu pekan.

Baca juga: Satgas Pangan Polri Sebut Harga Beras Akan Normal Saat Masuk Bulan Puasa

“Seminggu ke depan kayaknya enggak beli beras kayaknya. Alhamdulillah bersyukur banget, enggak keluar uang buat beli beras,” ucap dia.

Sementara itu, Kapolsek Pesanggrahan Kompol Tedjo Asmoro mengatakan, pemberian beras gratis bukan hanya dalam rangka HPN 2024 belaka.

Pemberian beras yang dilanjutkan dengan santunan anak yatim itu merupakan bakti sosial dari polisi dan wartawan untuk masyarakat.

“Jelang bulan suci Ramadan, kita bersama-sama mengadakan bakti sosial. Ada santunan, pemberian sembako, dan pemberian ratusan paket makanan gratis. Semoga berkah untuk kita semua,” imbuh Tedjo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com