JAKARTA, KOMPAS.com- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta mengklaim, tren tawuran remaja di Ibu Kota saat bulan Ramadhan telah berkurang.
"Sudah berkurang. Sudah tak terdengar lagi tawuran saat bulan puasa," ujar Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin di Balai Kota DKI, Jumat (8/3/2024).
Meski begitu, sejumlah petugas Satpol PP DKI disebut akan dikerahkan ke sejumlah titik-titik lokasi yang rawan terjadinya tawuran.
Baca juga: 4 Pelajar Dijebloskan ke Tahanan akibat Tawuran Maut di Mampang
Petugas Satpol PP DKI juga akan berpatroli ke setiap permukiman warga selama Ramadhan 2024 untuk memberikan imbauan terkait larangan aksi tawuran.
"Ya kami mengingatkan ke semuanya Isi bulan Ramadhan dengan kegiatan yang bermanfaat. Jangan dikotori dengan kegiatan tawuran. Itu seharusnya tidak ada," kata Arifin.
Sebagai informasi, Pimpinan Pusat Muhammadiyah memutuskan awal Ramadhan 1445 H jatuh pada Senin, 11 Maret 2024. Sementara Hari Raya Idul Fitri atau 1 Syawal 1445 H akan terlaksana Rabu, 10 April 2024.
Baca juga: Bacok Pemuda hingga Tewas Saat Tawuran, Pelajar di Jaksel Kabur ke Tegal
Keputusan yang tertuang dalam maklumat nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tersebut berasal dari metode hisab hakiki wujudul hilal berupa penghitungan matematis dan astronomis.
Sementara pemerintah dan Nahdlatul Ulama (NU) belum mengumumkan awal Ramadhan 2024. Ini karena masih menunggu penghitungan metode rukyatul hilal atau pengamatan langsung terhadap kemunculan hilal untuk menentukan awal bulan baru.
Namun, Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 dari Kementerian Agama memperkirakan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.
Baca juga: Polisi Bakal Gencarkan Patroli demi Cegah Tawuran di Lenteng Agung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.