Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Panas dan Macet, Pemudik Naik Motor Berangkat Malam Hari

Kompas.com - 05/04/2024, 06:36 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemudik yang mengendarai motor disebut bakal lebih ramai melintasi Jalan Raya Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada malam hari.

Kanit Lantas Polsek Duren Sawit Iptu Aril menuturkan, mereka sengaja berkendara pada jam-jam tertentu untuk menghindari sinar matahari.

"Kenapa jalannya malam-malam? Untuk menghindari panas dan macet," ucap dia di Jalan Raya Kalimalang, Kamis (4/4/2024).

Berdasarkan pantauan di lokasi per pukul 22.00 WIB, sudah ada puluhan pengendara motor yang melintasi Jalan Raya Kalimalang untuk mudik.

Baca juga: Arus Mudik di Jalan Raya Kalimalang Jaktim Masih Landai

Akan tetapi, Aril mengatakan bahwa jumlahnya bakal lebih ramai mulai pukul 24.00 WIB.

Sebab, sudah tidak ada lagi pengendara motor dan mobil yang melintasi Jalan Raya Kalimalang untuk pulang kerja.

Dengan kata lain, tidak akan ada kemacetan saat para pemudik motor melintas.

"Makanya mereka yang mau mudik, rata-rata berangkat dari kediamannya itu malam. Jam 24.00 WIB, di atasnya, atau mendekati pukul 03.00 WIB," papar dia.

Terkait kondisi arus mudik, Aril mengatakan bahwa situasinya masih relatif normal, bahkan cenderung landai.

Baca juga: Pantauan Pemudik di Simpang BCP, Sudah Terlihat Adanya Peningkatan

Dengan kata lain, pengendara motor dan mobil yang melintas untuk pulang kerja lebih banyak dibandingkan untuk mudik.

"Masih bercampur dengan aktivitas warga yang pulang kerja, termasuk warga Bekasi yang pulang kerja dari Jakarta," papar Aril.

"Tapi memang ada beberapa motor dan mobil yang melintas untuk mudik. Itu terlihat dari barang bawaannya," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com