JAKARTA, KOMPAS.com - Identitas tujuh jenazah korban kebakaran toko bingkai Saudara Frame berhasil diidentifikasi di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Jumat (19/4/2024).
"Alhamdulillah tujuh korban tersebut sudah diidentifikasi semua," ungkap Kepala Rumah Sakit Polri Kramatjati Brigjen Pol Hariyanto di lokasi, Jumat.
Adapun proses identifikasi dilakukan sejak jasad para korban tiba pada pagi tadi sekitar pukul 08.10 WIB sampai Jumat malam.
Proses identifikasi dilakukan melalui pengumpulan informasi dari keluarga para korban di posko antemortem dan postmortem.
Ada pula proses rekonsiliasi atau mencocokkan data dengan postmortem.
"Telah teridentifikasi semua melalui identifikasi primernya, yakni gigi, dan identifikasi sekundernya, yakni properti dan medis," ujar Hariyanto.
Berdasarkan informasi yang telah diperoleh, polisi berhasil mengantongi nama dan usia para korban.
Mereka adalah Thang Tjiman (75), Heni (39), Riichi (2), Austin (8), Tia (25), Shella (22), dan Jessica (18).
Sebelumnya, usia Shella masih belum diketahui secara pasti, begitu pula dengan nama Jessica.
"Ya alhamdulillah kami tidak menggunakan tes DNA karena (identifikasi) dengan gigi sudah termasuk primer (telah diketahui)," ucap Hariyanto.
Sebagai informasi, kebakaran toko di Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (18/4/2024) malam itu diduga disebabkan alat kompresor yang meledak.
Petugas mengerahkan 24 mobil pemadam dengan 110 personel.
Akibat peristiwa ini, lima orang menderita luka-luka. Kelimanya sudah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mampang Prapatan.
Tujuh korban yang terjebak semalaman ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Jumat pukul 07.15 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.