Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Kompas.com - 23/04/2024, 16:02 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib nahas menimpa wanita hamil berinisial RN (24) yang ditinggal kekasihnya saat sedang pendarahan hingga akhirnya meninggal di salah satu ruko di Jalan Boulevard Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Sabtu (20/4/2024).

"Ketika (RN) mengalami pendarahan dan tidak dilakukan pertolongan secara tepat. Tersangka Agusmita langsung meninggalkan korban," tutur Kepala Kepolisian Resor (Kepala Kapolres) Jakarta Utara Komisaris Besar (Kombes) Gidion Arif Setyawan di lokasi kejadian, Selasa (23/4/2024).

Pendarahan yang dialami RN disebabkan upaya aborsi yang dilakukannya.

Baca juga: Penyebab Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading Masih Misteri, Dibunuh Sang Kekasih?

Gidion juga mengungkapkan, upaya aborsi sudah disepakati RN dan Agusmita.

Setelah bersepakat, Agusmita memberikan uang sebesar Rp 300.000 kepada RN untuk menggugurkan kandungannya.

Namun, sampai saat ini pihak kepolisian masih terus mendalami upaya aborsi apa yang sudah dilakukan RN.

Sebab, upaya aborsi dilakukan RN sejak masih berada di Lampung.

Baca juga: Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

"Tapi, kita enggak tahu, dia menggugurkan sendiri, beli obat sendiri atau dia datang ke tempat dukun beranak, misalnya. Kita enggak tahu, belum tahu," ucap Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Hady Saputra Siagian, dalam kesempatan yang sama.

Hady mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan terungkap bahwa Agusmita dan RN datang ke Jakarta diduga bukan untuk sama-sama mencari pekerjaan.

"Kalau dari keterangannya mereka bersama-sama dari Lampung ke Jakarta untuk menutupi hubungan mereka dengan keluarganya," ucap Hady.

Agusmita dan RN juga baru empat hari berada di Jakarta sampai akhirnya mendapat pekerjaan di ruko yang dijadikan kedai makanan itu.

Baca juga: Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Berdasarkan keterangan saksi berinisial R (25) yang diwawancarai Kompas.com, RN dan Agusmita baru bekerja selama dua hari.

Keduanya mengaku sudah berstatus suami istri sehingga diizinkan untuk tinggal satu kamar di lantai atas ruko itu.

Diberitakan sebelumnya, RN ditemukan tewas dalam keadaan hamil empat bulan di ruko tempat kerjanya.

RN ditemukan tergeletak tak bernyawa tanpa busana lengkap dan berlumuran darah.

Baca juga: Wanita Hamil yang Tewas Bersimbah Darah di Kelapa Gading Dikenal Pendiam

Saksi berinisial R lah yang pertama kali mengetahui RN tak sadarkan diri di kamarnya yang terkunci.

Kemudian, R mengadukan hal itu kepada pihak sekuriti yang sedang berjaga. Pihak sekuriti dan R pun memeriksa kembali RN di kamarnya.

Sampai akhirnya, kedua saksi melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian terdekat yakni Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aksi Gila Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Gila Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com