Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sespri Iriana Maju Pilkada Bogor, Pengamat : Bakal Kerja Ekstra jika Tak Punya Modal Politik

Kompas.com - 24/05/2024, 13:27 WIB
Muhammad Isa Bustomi

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Analisis Politik Indostrategi Arif Nurul Iman mengatakan, sekretaris pribadi (Sespri) Ibu Negara RI Iriana Jokowi, Sendi Fardiansyah akan kerja ekstra jika saat ini tidak memiliki modal politik yakni popularitas dan elektabilitas untuk maju dalam Pilkada Bogor 2024. 

"Sehingga berbicara Pilkada, ajudan Iriana maju, ketika tidak memiliki modal politik secara kuat, saya rasa harus ekstra kerja keras," ujar Arif dalam Obrolannewsroom Kompas.com, dikutip Jumat (24/5/2024).

Terlebih, kata Arif, sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak dapat berdampak signifikan terkait pencalonan Sendi untuk menjadi orang nomor satu di Bogor, Jawa Barat.

"Pak Jokowi tidak memiliki otoritas lagi yang dapat mempengaruhi suara," kata Arif.

Baca juga: Soal Sespri Iriana Maju pada Pilkada Bogor, Akan Ada Campur Tangan Jokowi tapi Tak Signifikan

Otoritas Jokowi disebut akan menurun. Sebab Ia sudah tak lagi menjadi pemimpin negara bersamaan momen Pilkada 2024 serentak, termasuk Bogor, yang berlangsung 27 November.

"Pengaruh Pak Jokowi ini antara lain karena berposisi atau masih menjadi presiden. Dengan jabatan itu, maka memiliki otoritas mengerahkan sumber daya politiknya untuk membantu orang yang telah di endorsmen dalam Pilpres," ucap Arif.

"Dalam konteks Pilkada, tentu ketika saat Pak Jokowi sudah tidak menjabat sebagai presiden dia tidak lagi memiliki otoritas. Bisa jadi pengaruh tidak akan signifikan seperti di Pilpres," imbuh Arif.

Sementara itu, Sendi mengaku, telah diminta oleh Jokowi untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas terlebih dulu jika maju sebagai calon wali kota Bogor di Pilkada 2024.

Baca juga: Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Menurut Sendi, arahan itu diberikan secara langsung oleh Jokowi ketika bertemu di Istana Kepresidenan Jakarta pada Maret lalu.

“Diminta lebih kepada perbaiki dulu angka popularitas dan elektabilitas,” ucap Sendi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (21/5/2024)

Dalam pertemuannya bersama Jokowi, Sendi sempat memaparkan hasil survei terkait Pilkada di Kota Bogor.

Ia mengatakan masih menduduki peringkat tiga dalam bursa calon wali kota Bogor.

Jika merujuk pada hasil survei citra di masyarakat terhadap dirinya cukup positif.

Baca juga: Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Ia juga memastikan elektabilasnya di masyarakat terus mengejar elektabilitas petahana yang dinilai Sendi cukup tinggi.

“Pegangan utama saya adalah hasil survei. Walaupun saat ini belum nomor satu, tapi tren elektabilitas terus mengejar petahana,” ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Megapolitan
Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Megapolitan
Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com