Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Blok G Tanah Abang Sudah 95 Persen

Kompas.com - 17/08/2013, 19:44 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Perbaikan sarana dan prasarana Pasar Blok G Tanah Abang, Jakarta Pusat, sudah 95 persen selesai dan diperkirakan sudah bisa digunakan oleh pedagang pada 1 September 2013.

"Perbaikan sudah 95 persen. Dari lantai 1 sampai lantai 3. Baik dari segi pengecetan, maupun perbaikan jembatan serta saluran air yang ada di Pasar Blok G," ujar Manajer Area Pusat I PD Pasar Jaya, Made Ringgahadi, Sabtu (17/8/2013).

Made menjelaskan, Rumah Pemotongan Hewan (RPH) kambing di lantai dasar Pasar Blok G sudah dibongkar. Tak hanya itu, kawasan seluas 600 meter persegi itu sudah disemen dan dipelur yang nantinya akan dibangun lahan parkir untuk sepeda motor.

"RPH sudah dibongkar, sedang dilakukan pembersihan dan dipelur. Kami targetkan 2 minggu rampung," ungkap Made.

Made menjelaskan, kios-kios Pasar Blok G Tanah Abang, diprioritaskan pada para PKL Tanah Abang. Pasalnya, selama 6 bulan, mereka tidak akan dikenai biaya sepeser pun.
Dia yakin Pasar Blok G Tanah Abang akan dipadati oleh para pengunjung karena telah diperbaiki sarana dan prasarananya.

"(Perbaikan) selama konsisten saya yakin banyak dikunjungi dan PKL tidak akan balik ke jalanan," terang Made.

Setelah 6 bulan, menurut Made, para pedagang itu akan dikenai biaya sewa kios. Namun, untuk besaran biaya kios, Made enggan memberitahukannya.

"Biaya sewa setelah 6 bulan kita evaluasi, bagi yang memenuhi syarat kena biaya sewa. kalo tidak kita alihkan tempatnya pada yang membutuhkan," kata Made.

Saat ini, para pedagang yang berjualan di Pasar Blok G Tanah Abang, dikenai biaya retribusi hariannya sebesar Rp 1.800 per meter. Namun, kios tersebut ada seluas 2,5 meter sehingga total biaya retribusi harian sebesar Rp 4.500.

"Kalau biaya kios, nanti kita evaluasi sesuai dengan kemampuan pedagang. Saat ini yang penting adalah pedagang masuk dahulu," tuntasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com