Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Tiket Anda, Mulai 1 Juni KAI Berlakukan Jadwal Baru!

Kompas.com - 12/05/2014, 15:42 WIB
Laila Rahmawati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — PT Kereta Api Indonesia (KAI) memberlakukan jadwal keberangkatan baru untuk 19 kereta api (KA) jarak jauh mulai 1 Juni 2014. Perubahan tersebut dilakukan berdasarkan beberapa pertimbangan.

"Pertama, double track (jalur ganda) lintas utara Jawa sudah siap dioperasikan. Kedua, untuk menghindari perbenturan jadwal dengan KRL di peak hours," kata Humas KAI Sugeng Prijono dalam jumpa pers di Kantor Jakarta Railway Center, Jalan Juanda 1B, Jakarta Pusat, Senin (12/5/2014).

Pertimbangan lainnya, menurut Sugeng, adalah rencana KAI untuk menambah jumlah perjalanan KA, meningkatkan kecepatan beberapa KA, dan memperpanjang relasi perjalanan KA. Dari 19 KA tersebut, hanya lima KA yang tidak bertujuan ke Jakarta.

Berikut ini daftar 19 KA jarak jauh beserta perubahan jadwal keberangkatannya.

  1. Argo Dwipangga: Solo-Gambir 20.00 menjadi 19.25.
  2. Gajayana: Malang-Gambir 15.00 menjadi 13.35.
  3. Bima: Surabaya Gubeng-Gambir 18.15-16.35.
  4. Turangga: Bandung-Surabaya Gubeng 20.00 menjadi 19.00, Surabaya Gubeng-Bandung 19.00 menjadi 18.15.
  5. Harina: Surabaya Ps Turi-Bandung 16.00 menjadi 17.15.
  6. Gumarang: Surabaya Ps Turi-Ps Senen 17.00 menjadi 15.30.
  7. Malabar: Malang-Bandung 12.45 menjadi 14.30, Bandung-Malang 15.35 menjadi 18.00.
  8. Malioboro Ekspres: Yogya-Malang 22.15 menjadi 20.15.
  9. Mutiara Selatan: Bandung-Surabaya Gubeng 17.00 menjadi 16.00, Surabaya Gubeng-Bandung 17.00 menjadi 19.00.
  10. Senja Utama Solo: Ps Senen-Solo 21.15 menjadi 22.10, Solo-Ps Senen 18.00 menjadi 16.40.
  11. Senja Utama Jogja: Yogya-Ps Senen 18.30 menjadi 20.30, Ps Senen-Yogya 18.30 menjadi 20.55.
  12. Sawunggalih: Ps Senen-Kutoarjo 07.10 menjadi 08.25, Kutoarjo-Ps Senen 20.30 menjadi 19.15.
  13. Majapahit: Malang-Ps Senen 13.45 menjadi 12.00, Ps Senen-Malang 15.15 menjadi 17.15.
  14. Menoreh: Semarang Tawang-Ps Senen 20.00 menjadi 21.00
  15. Bogowonto: Ps Senen-Lempuyangan 18.55 menjadi 21.55, Lempuyangan-Ps Senen 07.35-09.45.
  16. Matarmaja: Malang-Ps Senen 16.00 menjadi 17.00, Ps Senen-Malang 13.40 menjadi 15.15.
  17. Gaya Baru Malam Selatan: Ps Senen-Surabaya Gubeng 11.30 menjadi 10.30.
  18. Brantas: Kediri-Ps Senen 12.00 menjadi 13.25
  19. Kertajaya: Surabaya Ps Turi-Ps Senen 15.00 menjadi 21.45.

Sugeng menambahkan, untuk KA angkutan Lebaran, jadwalnya pun sudah disesuaikan dengan jadwal baru tersebut. KAI mengimbau calon penumpang untuk memeriksa kembali jadwal keberangkatan yang tertera di tiket masing-masing.

Selain mengubah jadwal keberangkatan beberapa KA, KAI juga merilis program pengisian air untuk KA jarak jauh di stasiun-stasiun tertentu, seperti KA Kertajaya di Tegal atau KA Gaya Baru di Madiun dan Purwokerto. Alokasi waktu untuk pengisian tersebut adalah 10-15 menit. 

"Pengisian air ini untuk toilet kereta antara lainnya. Sekarang kan toilet pasti harus selalu ada air," kata Sugeng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Jaksel Diminta Tindak Tegas Dua Restoran di Melawai yang Dianggap Sebabkan Kegaduhan

Pemkot Jaksel Diminta Tindak Tegas Dua Restoran di Melawai yang Dianggap Sebabkan Kegaduhan

Megapolitan
Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan di Sejumlah Jalan Jaksel Imbas Pembangunan Drainase

Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan di Sejumlah Jalan Jaksel Imbas Pembangunan Drainase

Megapolitan
Pemkot Jaksel Sidak Dua Restoran di Melawai yang Dikeluhkan Warga Sebabkan Parkir Liar

Pemkot Jaksel Sidak Dua Restoran di Melawai yang Dikeluhkan Warga Sebabkan Parkir Liar

Megapolitan
Senangnya Laim, Tak Perlu Lagi Timba Air 40 Liter di Sumur Tua Hutan Setiap Hari

Senangnya Laim, Tak Perlu Lagi Timba Air 40 Liter di Sumur Tua Hutan Setiap Hari

Megapolitan
Kesaksian Jemaat soal Perselisihan Penggunaan Gereja di Cawang yang Berujung Bentrok

Kesaksian Jemaat soal Perselisihan Penggunaan Gereja di Cawang yang Berujung Bentrok

Megapolitan
Terkait PPDB di Jakarta, Disdik DKI Diminta Evaluasi Kuota dan Jangkauan Jalur Zonasi

Terkait PPDB di Jakarta, Disdik DKI Diminta Evaluasi Kuota dan Jangkauan Jalur Zonasi

Megapolitan
PPDB 'Online' Diklaim Efektif Cegah Adanya 'Siswa Titipan'

PPDB "Online" Diklaim Efektif Cegah Adanya "Siswa Titipan"

Megapolitan
Putusan Bawaslu: Dharma Pongrekun-Kun Wardana Boleh Perbaiki Berkas Pencalonan Pilkada Jakarta

Putusan Bawaslu: Dharma Pongrekun-Kun Wardana Boleh Perbaiki Berkas Pencalonan Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Identifikasi Provokator Pembakar Panggung Konser Lentera Festival Tangerang

Polisi Identifikasi Provokator Pembakar Panggung Konser Lentera Festival Tangerang

Megapolitan
Kapolres Depok Bakal Razia Ponsel Anggotanya demi Cegah Judi Online

Kapolres Depok Bakal Razia Ponsel Anggotanya demi Cegah Judi Online

Megapolitan
Warga Melawai Keluhkan Kegaduhan Aktivitas Restoran dan Parkir Liar di Sekitar Permukiman

Warga Melawai Keluhkan Kegaduhan Aktivitas Restoran dan Parkir Liar di Sekitar Permukiman

Megapolitan
Tak Perlu Lagi ke Sumur Tua, Warga Desa Lermatang Akhirnya Bisa Merasakan Air Bersih Bantuan Kemensos

Tak Perlu Lagi ke Sumur Tua, Warga Desa Lermatang Akhirnya Bisa Merasakan Air Bersih Bantuan Kemensos

Megapolitan
Aksi Teatrikal Demo Tolak Tapera Aliansi BEM Bogor, Tampilkan Karikatur Jokowi dan Tabur Bunga

Aksi Teatrikal Demo Tolak Tapera Aliansi BEM Bogor, Tampilkan Karikatur Jokowi dan Tabur Bunga

Megapolitan
Aksi Dina Ukur Jarak Rumah ke SMA Depok Pakai Meteran, Terpaut 120 Meter tapi Anaknya Tak Lolos PPDB

Aksi Dina Ukur Jarak Rumah ke SMA Depok Pakai Meteran, Terpaut 120 Meter tapi Anaknya Tak Lolos PPDB

Megapolitan
PPDB Jalur Zonasi, Ketua Posko Wilayah 2 Jaksel: Calon Siswa Minimal Harus Tinggal 1 Tahun

PPDB Jalur Zonasi, Ketua Posko Wilayah 2 Jaksel: Calon Siswa Minimal Harus Tinggal 1 Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com