Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami Arumi Bachsin Kaget Difavoritkan Jadi Wali Kota Depok

Kompas.com - 17/01/2015, 19:42 WIB
Irfan Maullana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Perencana tatakota yang juga suami artis Arumi Bachsin, Emil Elestianto Dardak, mengaku kaget dengan hasil survei yang dilakukan media lokal di Depok, Jawa Barat. Kata Emil, namanya difavoritkan untuk menjadi wali kota Depok dalam Pilkada 2015 ini.

"Saya dapat kabar bahwa nama saya paling banyak disebut, dan ternyata di salah satu media lokal di Depok, mereka melakukan survei yang katanya memang nama saya paling favorit," kata Emil dalam wawancara di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Sabtu (17/1/2015).

Menurut Emil, hasil survei tersebut membuat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mulai mendekati dirinya. Dia mengaku pernah diundang sebagai nara sumber diskusi mengenai infrastruktur. Saat itu, dia menjelaskan mengenai infrastruktur megapolitan Jabodetabek, bahkan tentang urban civic movement untuk mendorong konten dari kota Depok.

"Ya saya kaget juga. Partai yang sukses dalam Pemilu kemarin punya antusiasme dalam hal itu. Memang mereka memiliki keseriusan untuk mencari cara menata Depok," terangnya.

Emil bahkan mengaku namanya masuk dalam bakal calon wali kota Depok yang diusung PDI-P dari jalur profesional. Dia bahkan menyebut bahwa pendekatan dari PDI-P tidak angin-anginan.

Emi mengaku sering diundang pada acara kepengurusan PDI-P di Depok, Cinere, Cipayung, Bojongsari, Sawangan. Menurut dia, di Depok ada 11 pengurus anak cabang PDI-P yang kerap mengundangnya berdiskusi.

"Saya diundang sebagai tokoh yang mereka harapkan menjadi Walikota. Kaget juga, saya pikir saya datang bersahabat saja, tapi ternyata diperkenalkan sebagai itu (calon Walikota)," kata pria yang menjabat Executive Vice President at Indonesia Infrastructure Guarantee Fund itu.

Meski begitu, Emil enggan berbesar kepala dengan proses pendekatan ini. Sebab, menurut dia, PDI-P masih punya calon lain yang merupakan pengusaha setempat. Orang tersebut disebutnya merupakan anggota DPR RI dan juga Ketua Kadin Depok. "Nah saya sendiri istilahnya orang kantoran yang masuk, dan saya kaget," ujarnya.

Emil menegaskan, dirinya siap bersaing dan menanggapi pendekatan PDI-P sebagai hal serius. Dia juga menghargai proses politik dari partai kepala banteng itu. "Saya tunggu saja proses politik mereka berjalan. Saya enggak mau GR, saya hanya mengutip apa yang mereka sampaikan," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com