JAKARTA, KOMPAS.com — Yusril Ihza Mahendra, yang berniat mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta, menyatakan akan tetap ikut konvensi calon gubernur Partai Gerindra.
Dia tidak terlalu memikirkan persoalan bahwa politisi Gerindra, M Sanusi, ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan suap lahan reklamasi.
"Jadi, apakah saya akan tetap konvensi Partai Gerindra? Ya tidak ada masalah."
"Sama tidak ada masalahnya dengan Sekjen Partai Nasdem (Rio Patrice Capella) diadili dan berperkara."
"Partai Nasdem juga mencalonkan seseorang untuk menjadi gubernur DKI (Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok)," kata Yusril saat dihubungi Kompas.com di Jakarta, Senin (4/4/2016).
Untuk masalah Sanusi, Yusril tak mau berbicara banyak. Sebab, Sanusi merupakan urusan dari internal Partai Gerindra.
"Itu internal masalah Partai Gerindra," kata Yusril.
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) ini sudah mengambil formulir untuk konvensi calon gubernur dari Gerindra. Saat ini, ia dan timnya tengah menyelesaikan persyaratan tersebut.