Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Pasar Ikan: Sampai Sekarang Bantuan dari Pemerintah, Nol!

Kompas.com - 26/04/2016, 21:38 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bantuan bagi warga gusuran Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara terus mengalir. Sekretaris Masjid Kramat Luar Batang, Penjaringan Jakarta Utara, Mansyur Amin mengatakan berbagai bantuan telah berdatangan sejak penggusuran dimulai pada Senin (11/4/2016) sampai Selasa (26/4/2016) hari ini.

"Bantuan terus berdatangan bahkan sejak penggusuran dimulai," ujar Mansyur kepada Kompas.com.

Berbagai jenis bantuan terus berdatangan, seperti bahan pokok, air mineral, mi instan, pakaian, perlengkapan wanita, obat obatan, perlengkapan bayi, perlengkapan salat hingga uang tunai.

Mansyur mengatakan berbagai bantuan datang dari Organisasi Masyarakat, komunitas, lembaga, perseorangan, hingga partai politik. Saat ini, sekitar 580 kepala keluarga (KK) bertahan di aula Masjid Kramat dan Posko Pengungsi di Pasar Ikan. (Baca: "Manusia Perahu" Pasar Ikan Berbondong-bondong Ambil Bantuan di Posko)

Dari pantauan Kompas.com, setiap hari terlihat bantuan berupa nasi untuk warga pengungsi ataupun yang saat ini masih bertahan di perahu nelayan. Selain itu, Mansyur dan warga Luar Batang saat ini sedang mengusahakan untuk mencari bantuan untuk perlengkapan sekolah seperti seragam hingga beasiswa.

Dirinya mengatakan, untuk biaya sekolah ataupun biaya ujian, pihak Masjid akan menanggung seluruh biaya tersebut. Mansyur menyebut sampai saat ini belum ada bantuan berasal dari pemerintah daerah.

"Setahu saya sampai sekarang bantuan dari Pemerintah Provinsi ataupun Pemerintah Kota Jakarta Utara masih nol," ujar Mansyur.

Selain itu, Mansyur juga berharap agar ada bantuan khususnya untuk membangun mental masyarakat yang saat ini sedang terpuruk akibat penggusuran yang terjadi secara tiba tiba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com