Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Gesekan di Pilkada DKI, Polda Metro Dekati Ulama dan Tokoh Masyarakat

Kompas.com - 11/10/2016, 15:58 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi tak menampik dalam setiap pilkada akan ada gesekan antar pendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Oleh karena itu, polisi sudah melakukan langkah-langkah untuk mengantisipasinya.

"Setiap peristiwa pesta demokrasi tentu saja kemungkinan terjadi gesekan. Tetapi, polisi dan dinas terkait dan didukung dengan para alim ulama meyakinkan bisa mengelola keamanan ini suapaya kegiatan ini berjalan dengan aman," ujar Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suntana di kantor Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) DKI Jakarta di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (11/10/2016).

Suntana menambahkan, dengan bertemu para tokoh agama dan tokoh masyarakat adalah salah satu bentuk antisipasi terjadinya gesekan-gesekan saat Pilkada DKI 2017 nanti. Diharapkan, para tokoh agama dan masyarakat bisa menyejukkan hati masyarakat sehingga tidak gampang terprovokasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

Selain itu, pihak kepolisian akan berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait untuk melakukan pengamanan dalam tiap tahapan-tahapan Pilkada DKI 2017. Diharapkan juga, para pendukung pasangan calon yang akan bertarung pada Pilkada DKI 2017 dapat menciptakan suasana yang kondusif saat Pilkada 2017 nanti.

"Kita akan lakukan seperti pilkada damai, dialog dan komitmen bersama akan kita lakukan dan disesuaikan dengan tahapan pilkada. Itu pasti akan kita lakukan untuk mendukung iklim bersama. Dari tokoh masyarakat, pendukung dan calon. Ini juga berkewajiban untuk menciptakan situasi Jakarta yang aman sehingga pesta demokrasi berjalan dengan lancar," kata Suntana.

Dalam pertemuan yang dilakukan di kantor Forum Kerukunan umat beragama ini turut dihadiri oleh, para tokoh agama yang ada di Jakarta. Acara ini diselenggarakan untuk menciptakan kondisi Pilkada DKI yang aman. (Baca: MUI Minta Masyarakat Tidak Terprovokasi Selama Pilkada DKI)

Kompas TV Kesiapan Tim Pemenangan Bakal Cagub DKI (Bag 1)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari Sebelas RT di Tanah Tinggi Masuk dalam Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Polisi Tangkap Dua Begal yang Bacok Anak SMP di Depok

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Hari Ini: Jakarta Berawan, Bodetabek Cerah Berawan di Pagi Hari

Megapolitan
Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Lima Anggota Polisi Ditangkap Saat Pesta Sabu di Depok, Empat di Antaranya Positif Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com